Versatile Mage - Chapter 3141
Only Web-site 𝓻𝓲𝓼𝓮𝓷𝓸𝓿𝓮𝓵 .𝓬𝓸𝓶
Bab 3141: Gerbang Bintang di Bawah Laut
Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy
Setelah melewati pegunungan yang gelap dan tandus, Little Loach terisi.
Banyak Makhluk Kegelapan tinggal di pegunungan itu. Sebagian besar makhluk itu adalah Makhluk Gila, dan mereka tidak memiliki kecerdasan atau pemikiran.
Mereka tidak peduli apakah dewa atau makhluk hidup dengan kecerdasan rendah berdiri di depan mereka. Selama mereka melihat makhluk bergerak, mereka akan langsung menerkamnya seperti monster gila. Bagi mereka, nasib terakhirnya adalah beristirahat dengan damai.
Karena mereka semua adalah monster tanpa kecerdasan, membunuh mereka terasa menyenangkan. Mo Fan melanjutkan pembantaiannya saat dia bergerak melewati pegunungan, dan jumlah bangkainya cukup untuk membentuk negara tulang putih.
Sejujurnya, sudah lama sekali sejak MO Fan tidak bersenang-senang bertarung.
Dia tidak perlu khawatir akan merusak lingkungan atau peduli akan melepaskan terlalu banyak energi dan melukai makhluk tak berdosa di sekitarnya. Yang terpenting, membunuh makhluk tersebut adalah bentuk penyelamatan bagi mereka, sehingga dia tidak perlu merasa bersalah sedikitpun.
Semua Putra Bintang dari Elemennya ditingkatkan. Kutukan Terlarang Elemen Bayangan juga semakin kuat. Pada saat MO Fan keluar dari pegunungan, dia sudah menjadi dua kali lebih kuat dari saat dia pertama kali melangkah ke Dunia Gelap.
“Kutukan Terlarang Semu milikmu memiliki sekitar setengah kekuatan Kutukan Terlarang, kan?” Asha’ruiya juga menyaksikan pertumbuhan kekuatan MO Fan.
Biasanya, ketika seseorang mendorong suatu elemen ke level Kutukan Terlarang, akan sangat sulit untuk membuatnya lebih kuat lagi. Tapi itu berbeda untuk MO Fan. Fondasi sihir dasarnya sangat besar, yang berarti dia punya banyak cara untuk menjadi lebih kuat.
Setiap kali cabang dari satu elemen menjadi lebih kuat, hal itu dapat membuat semua elemen MO Fan lainnya menjadi lebih kuat.
“Apakah itu Galaksi Dewa Energi Yin?” MO Fan menunjuk ke hamparan hitam tak berujung di depan mereka.
Setelah mereka melewati pegunungan, daratan menjadi sangat datar. Lapisan air tipis menyerupai cermin menutupi daratan. Dengan demikian, daratan tampak seperti cermin hitam yang mencapai ujung dunia.
Sementara itu, langit berwarna merah darah. Anehnya, ada gunung dan lembah di langit. Ada juga sejumlah besar Makhluk Kegelapan di dalam diri mereka. Saat MO Fan menoleh, langit mengingatkannya pada gua kelelawar dan sungai yang penuh lalat. Itu adalah pemandangan yang menakutkan.
“Tidak,” kata Asha’ruiya sambil menggelengkan kepala.
“Apa kamu yakin? Kelihatannya seperti air terjun yang berkelok-kelok,” kata MO Fan.
“Kamu akan tahu begitu kita semakin dekat.”
Dean Xiao berada di Pulau Riverview di Samudra Timur. Dia meletakkan tangannya di belakang punggungnya saat dia menatap lautan yang mengamuk. Hal ini terjadi karena migrasi sekelompok besar Iblis Ular Laut Putih.
Iblis Ular Laut Putih bertindak seperti udang yang dipelihara oleh para nelayan. Lautan sangat luas, tapi mereka menyatukan tubuh mereka. Ada tiga hingga empat Iblis Ular Laut Putih di satu wilayah kecil saja!
Mereka juga tidak berpangkat rendah, jadi ketika sejumlah besar dari mereka berkumpul untuk bermigrasi, pemandangannya luar biasa megah namun menyesakkan.
“Dean, kemana Iblis Ular Laut Putih lari?” Zhao Manyan bertanya dengan bingung di sisinya.
“Ini ada hubungannya dengan roh bumi di bawah laut,” kata Dean Xiao.
“Roh bumi di bawah lautan? Apakah itu ada hubungannya dengan orang di institut kita itu?” Mata Zhao Manyan terbuka lebar.
Zhao Manyan sedang berlibur di Eropa bersama Ayleen. Dia memiliki rasa romantisme dan pesona bawaan, jadi dia bersenang-senang. Sayangnya, Pearl Institute tiba-tiba menghubunginya dan memintanya untuk kembali.
Tepat setelah dia kembali, Dekan Xiao membawanya ke laut.
Sebagai tutor Kutukan Terlarang Elemen Air, Dekan Xiao memainkan peran besar dalam membantunya mendorong Elemen Airnya ke tingkat Kutukan Terlarang. Oleh karena itu, dia tidak punya pilihan lain selain mendengarkannya. Jika gurunya ingin dia melakukan perjalanan bisnis, dia harus mengikutinya.
“Saya masih belum sepenuhnya yakin. Tapi saat Mayat Hidup di bawah laut pertama kali memasuki kota, kami hanya mengusir mereka. Kami tidak pernah menyelesaikan akar masalahnya,” kata Dean Xiao.
“Ah… Kemana perginya MO Fan? Kita bisa saja memintanya untuk berbicara dengan Yumian. Kita mungkin bisa menyelesaikan bencana lain abad ini,” kata Zhao Manyan.
“Masalah ini harus kita selesaikan sendiri. Anggap saja ini sebagai pelajaran pertamamu setelah menjadi Penyihir Kutukan Terlarang Elemen Air, ”jawab Dean Xiao.
“Dean Xiao, aku benar-benar sibuk—” Sebelum Zhao Manyan selesai berbicara, lautan yang menderu tiba-tiba berubah warna menjadi merah yang aneh.
Warnanya mirip dengan warna matahari terbit, dan mengubah seluruh permukaan lautan menjadi cerah dan cemerlang. Namun jika dilihat lebih dekat, orang akan melihat bahwa warna merah juga mirip dengan darah. Seolah-olah permukaan laut telah berubah menjadi perut ikan besar, dan darah mengalir keluar dari perut ikan tersebut.
“Itu darah! Dean Xiao, lautan sedang berdarah!” Zhao Manyan belum pernah melihat pemandangan yang begitu mengerikan, dan dia langsung memekik.
“Itu dari dasar laut!” Dean Xiao menunjuk ke laut dan mengunci akar perubahan aneh itu.
“Dean Xiao, Iblis Ular Laut Putih itu… Suci… Tidak mungkin!” Ekspresi Zhao Manyan penuh dengan keterkejutan. Kemudian, dia merasakan kulitnya merinding, seolah-olah ada serangga yang menggerogoti setiap incinya.
Betapa menakutkan!
Kelompok Iblis Ular Laut Putih yang padat tampak seolah-olah mereka telah dilemparkan ke dalam panci besar berisi minyak. Lautan merah sedang memasaknya, dan dia bisa melihat daging ular gemuk itu dimasak sedemikian empuk hingga terlepas dari tulangnya!
Only di 𝔯𝔦𝔰𝔢𝔫𝔬𝔳𝔢𝔩 dot 𝔠𝔬𝔪
Sisik, kulit, darah, tulang, tanduk, dan organ mereka hancur berkeping-keping. Dalam sekejap mata, Dean Xiao dan Zhao Manyan tidak bisa lagi melihat Iblis Ular Laut Putih yang masih hidup. Semuanya telah hancur!
Rahang Zhao Manyan terjatuh. Dia tidak bisa membayangkan kekuatan apa yang bisa melakukan ini.
Seolah-olah samudra merah adalah sebuah altar yang tak ada habisnya, dan para Iblis Ular Laut Putih yang bermigrasi adalah pengorbanan yang hidup!
“Kami salah. Mereka tidak bermigrasi. Sesuatu mengejar mereka ke sini, ”kata Dean Xiao dengan muram.
“Ayo pergi. Ini konyol!” seru Zhao Manyan.
“Ya. Ayo. Kita akan pergi ke dasar lautan untuk menyelidiki ini!” Dekan Xiao berkata sambil mengangguk.
“Apa?” Zhao Manyan tercengang.
Dia tidak pernah mengatakan dia ingin turun!
“Kita akan turun dari sini. Ketinggian di bagian selatan pulau terlalu tinggi bagi kami.” Dean Xiao meraih lengan Zhao Manyan dan terbang begitu cepat hingga dia meniup ombak ke samping sambil melakukannya.
“Tidak, tidak, tidak, tidak, tidak! Aku belum memutuskannya!”
“Ngomong-ngomong, kamu teman sekolah Ding Yumian. Akan lebih mudah bagimu untuk melakukan ini karena kamu akan melihat wajah yang familiar.”
“Apakah kamu serius?! Kamu tidak bisa menjebakku begitu saja!”
“Kami harus mencoba segalanya dalam situasi putus asa. Karena MO Fan tidak ada di sini, aku harus menghubungimu. Institut telah mencurahkan semua sumber dayanya kepada Anda untuk menjadikan Anda Penyihir Kutukan Terlarang. Anda harus melakukan sesuatu kembali untuk institut.”
“Kalau begitu, katakan itu pada Ding Yumian! Anda adalah dekannya!”
“Kalian berdua berasal dari kelompok yang sama. Anda memiliki topik percakapan yang lebih umum.”
“Dean Xiao, aku mencium bau busuk MO Fan yang tidak tahu malu padamu. Setiap kali sesuatu yang berbahaya terjadi, dia menyeretku dengan sikap yang sama!” Zhao Manyan menggerutu.
“Karena kita sudah ada di sini, sebaiknya kita melakukan pekerjaan itu. Aku akan memperingatkan dan mengintimidasi Kaisar Mayat Hidup di dasar lautan nanti. Lakukan yang terbaik untuk mendekati Ding Yumian sebagai teman—aku’
“Dean Xiao, setelah hari ini, kita bukan lagi guru dan murid!”
“Apakah kamu tidak ingin mempelajari Kutukan Terlarang Elemen Cahaya?”
“Saya rasa saya mampu meningkatkan Elemen Cahaya saya sendiri!”
“Betapa percaya diri. Bagus sekali, tapi kamu tetap harus melakukan pekerjaanmu, ”kata Dean Xiao.
Zhao Manyan menarik wajahnya yang panjang saat dia menatap wilayah laut dalam berwarna merah di depannya.
Dia menyadari sesuatu: meskipun dia telah menjadi Penyihir Kutukan Terlarang Elemen Air, dia masih anak-anak sebelum Dean Xiao.
Apa urusan Dekan Xiao?
Apakah dia benar-benar kuat?
Baca _𝕣𝕚𝕤𝕖𝕟𝕠𝕧𝕖𝕝 .𝕔𝕠𝕞
Hanya di ɾιʂҽɳσʋҽʅ .ƈσɱ
Air di dasar lautan itu bersih.
Saat kedalamannya kira-kira tujuh ribu meter, kawasan samudra merah menggantung di atas kepala mereka seperti danau besar tak berujung.
Wilayah lautan di bawah mungkin tampak tenang, namun dipenuhi dengan kehadiran dingin dan menakutkan yang meresap langsung ke dalam jiwa mereka. Mereka merasa seolah jiwa mereka sudah terkubur di dasar lautan bahkan sebelum mereka mencapainya!
Dasar laut ditutupi tulang.
Itu benar-benar kuburan massal, sementara permukaan lautnya tidak ada apa-apanya. Bahkan batu-batu itu memiliki banyak sekali fosil yang tertanam di dalamnya.
Fosil berukuran besar tersebut menyerupai barisan pegunungan di dasar lautan.
Saat itu, “pegunungan” ini menggeliat. Mereka bahkan dapat merasakan bahwa benda itu sedang bergerak ke arah mereka.
Zhao Manyan menahan napas. Makhluk gelap itu bahkan lebih konyol daripada Penyu Totem Hitam, dan dia merasa makhluk itu tidak lebih lemah sedikit pun.
“Itu dia. aku akan menahannya. Carilah penguasa dasar lautan, kata Dean Xiao.
“Apakah kamu yakin bisa menahannya?” Zhao Manyan menelan ludah. Meskipun dia adalah Penyihir Kutukan Terlarang, dia takut dengan aura mengesankan makhluk itu.
“Pergi! Kita tidak punya banyak waktu!” Kata Dekan Xiao.
Jadi, Zhao Manyan menguatkan dirinya dan terus berenang menuju celah di dasar lautan.
Keretakan itu mengeluarkan cahaya yang mirip dengan aurora. Itu indah, tapi ada sesuatu di dalamnya yang bisa membuat seseorang menjadi gila. Teror dan keterkejutan yang dirasakan Zhao Manyan sebelumnya tiba-tiba berubah menjadi kegilaan dan kerinduan.
Seolah-olah harta karun yang diinginkan setiap orang terkandung di dalam celah tersebut. Rasanya juga keretakan itu akan membawanya ke kerajaan halus yang keberadaannya melampaui surga. Imajinasi umat manusia yang terbatas tidak akan pernah bisa membayangkannya.
Oleh karena itu, Zhao Manyan terus menyelam. Sisi celahnya tidak ditutupi batu dingin, tapi bersinar dengan cahaya yang cemerlang dan mengalir.
Ada lebih banyak cahaya di bagian bawah celah. Cahaya ini bahkan lebih mempesona dan mengingatkan kita pada galaksi sekilas di alam semesta yang luas.
Zhao Manyan tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.
Apakah ini benar-benar dasar lautan?
Bukankah itu benar-benar pantai alam semesta?
Seperti inikah wilayah misterius yang belum pernah dicapai umat manusia?
Itu tak terbatas, cemerlang, misterius, dan sakral.
Zhao Manyan bahkan lupa tentang pemandangan mengerikan dari Iblis Ular Laut Putih yang mati di permukaan tadi.
Mungkin sifat unik dari gerbang menuju wilayah misterius ini membuatnya perlu dibuka dengan cara yang misterius.
Selamat datang, Penyihir Permaisuri!
Tiba-tiba, sebuah suara kuno terdengar dari celah cahaya yang mengalir.
Zhao Manyan yakin bahwa dia tidak mendengarkan bahasa manusia, tapi entah bagaimana dia bisa memahami apa yang dikatakan.
Karena terkejut, dia menoleh dan melihat seseorang di dekat celah.
Sosok ini anggun dan mempesona. Dia tampak sangat menawan seperti ratu putri duyung, tetapi juga menunjukkan keagungan ratu es yang menakjubkan.
Dia berbalik ke samping, dan Zhao Manyan melihat wajahnya.
Itu adalah Ding Yumian, penguasa Mayat Hidup saat ini di dasar lautan!
Siapa yang menyambutnya?
Ke mana mereka memintanya pergi?
Meskipun Zhao Manyan masih shock, pikirannya berpacu.
“Sesuatu mengejar Ular Setan Laut Putih ke wilayah lautan ini. Setelah mereka semua dikorbankan, sebuah gerbang terbuka.
“Apakah gerbang ini menyambut Ding Yuming ke tempat lain?
“Apakah Cold Moon Evil Eye bersekongkol dengan Mayat Hidup di dasar lautan?
“Ini buruk!”
Zhao Manyan langsung memikirkan kemungkinan ini.
Read Only 𝓻𝓲𝓼𝓮𝓷𝓸𝓿𝓮𝓵 𝔠𝔬𝔪
Para Undead di dasar lautan sudah sangat kuat. Setelah Ding Yumian menjadi permaisuri, para Mayat Hidup menjadi lebih kuat dan memiliki seorang jenderal yang memimpin mereka.
Setelah hilangnya Raja Kuno dan pengusiran Khufu, Raja Mayat Hidup yang terkuat hanya bisa terdiri dari satu orang—Ding Yumian.
Pembawa bencana pasti akan membuat keributan kapan pun mereka muncul di dunia. Bahkan jika mereka berubah menjadi Mayat Hidup, mereka masih lebih unggul secara spiritual dibandingkan semua makhluk lainnya!
“Ding Yumian! Jangan tertipu tipuan Cold Moon Evil Eye!
“Dengar, kami bisa mengadakan Festival Bunga Roh setiap tahun untuk memperingati jiwamu… Oh, tidak! Dia pergi!”
Zhao Manyan melihat Ding Yumian berjalan ke depan.
Dia sedang menuju ke “galaksi”, dan jelas sekali bahwa gerbang itu tidak mengarah ke tempat yang bagus!
Ding Yumian mungkin telah dibutakan oleh kebohongan apa pun yang dikatakan oleh Mata Jahat Bulan Dingin padanya! Dia bahkan mungkin kehilangan rasa kemanusiaannya di kedalaman laut yang gelap! Meski begitu, dia tidak bisa membiarkannya bertemu dengan Mata Jahat Bulan Dingin apapun yang terjadi!
Dia harus melakukan apa pun untuk menghentikannya!
“Ding Yumian, kami memberimu persembahan setiap tahun!
“Jangan melakukan hal bodoh!”
Zhao Manyan berlari ke dasar celah yang bersinar.
Keretakan yang bersinar itu bahkan lebih besar dari yang terlihat. Saat Zhao Manyan tenggelam dalam cahaya, dia merasa sekecil plankton. Dia berteriak, tapi suaranya tidak bisa sampai ke dasar lautan.
Satu-satunya hal yang bisa dia lakukan adalah terus menuju gerbang. Dia menolak memberikan dirinya waktu untuk menyesali keputusannya bahkan ketika dia melihat semua cahaya tersedot ke dalam gerbang.
Zhao Manyan tidak bisa menahan kekuatan isapannya, dan tubuhnya ditarik ke gerbang tempat Ding Yumian baru saja menyeberang.
Ketika Ding Yumian melangkah melewati gerbang, dia melakukannya dengan cara yang berbeda dari orang lain yang tidak sengaja terseret masuk. Dia mengambil setiap langkah dengan sukarela. Tidak peduli seberapa kuat suara yang memanggilnya, dia bisa menolaknya jika dia mau.
“Cara ini.”
Sebuah suara kuno datang dari dalam gerbang.
Ding Yumian kemudian menghilang di balik gerbang di dasar lautan.
“Apakah kamu mendengar sesuatu yang terdengar seperti manusia?” suara kuno itu tiba-tiba bertanya.
“Anda tidak akan kecewa dengan perjalanan ini.” Suara kuno itu berhenti memikirkan suara lainnya dan tersenyum.
Ding Yumian berjalan ke arah suara kuno itu dan melihat ke sudut cahaya yang mengalir. Di sana, dia melihat Zhao Manyan berjuang melawan cahaya kuat seperti ngengat yang jatuh ke air.
Dia menjentikkan jarinya diam-diam.
Itu menciptakan lubang di gerbang, dan sejumlah besar cahaya bersinar melalui lubang itu.
Zhao Manyan didorong ke arah lain oleh sungai cahaya, dan dia menghilang ke dalam lubang baru.
Setelah dia selesai, Ding Yumian mendekati suara kuno itu. Cahaya bintang yang luas di dasar lautan merasakan warganya yang menyelimutinya saat dia berjalan menuju singgasana ilusi.
Only -Website 𝔯𝔦𝔰𝔢𝔫𝔬𝔳𝔢𝔩 .𝔠𝔬𝔪
