Unparalleled After Ten Consecutive Draws - Chapter 2463

Only Web-site 𝓻𝓲𝓼𝓮𝓷𝓸𝓿𝓮𝓵 .𝓬𝓸𝓶

Bab 2463: Api Primal Keluar, Inti dari Transformasi Tanpa Batas

Diperbarui oleh B?XN0VEL.c?m
Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Primal Flame menyipitkan matanya dan melepaskan Sumber energinya.

Api emas dalam jumlah besar melonjak ke langit.

Bara api terkecil dari lautan api mengandung kekuatan absolut yang dapat memusnahkan Raja Tertinggi dengan mudah. Saat nyala api saling terkait, mereka membentuk avatar iblis kuno di belakang Api Primal.

“Api Kemarahan Dewa!”

Avatar yang berapi-api itu melayangkan pukulan ke Pedang Dua Puluh Enam yang masuk!

Saat dua serangan ekstrem itu berbenturan, sinar pedang dan cahaya api bersinar, melepaskan gelombang kejut yang menyapu seluruh alam semesta.

Bahkan Infiniverse pun terguncang.

Saat cahaya dari bentrokan itu bersinar, seluruh Domain God May Cry hancur. Chu Kuangren dan Primal Flame berada di pusat ledakan, dan keduanya terlempar, menghantam pegunungan seperti meteor. Jubah putih Chu Kuangren menjadi sedikit kotor, namun auranya tetap kuat. Tiga ribu energi Ultimate Dao mengelilinginya seperti cincin planet. Rambut hitamnya menari-nari seperti dewa gila, dan kesombongannya menghalangi segalanya dari masa lalu hingga masa kini.

Seratus juta kilometer jauhnya, Primal Flame bangkit dari reruntuhan. Namun, auranya terasa sedikit terganggu, dan api di sekelilingnya berkedip-kedip. Avatar berapi-api di belakangnya bahkan memiliki banyak retakan.

Dia memelototi Chu Kuangren.

Dia tidak percaya bahwa dia kalah dalam bentrokan itu.

Namun, dia yakin Chu Kuangren juga tidak dalam kondisi yang baik.

“Pengawal Api, bunuh dia!” Api Primal berteriak.

Beberapa sosok yang dikelilingi api muncul dari kehampaan. Mereka semua mengenakan jubah hitam, dan mereka semua adalah Raja, ditambah beberapa Dao Besar Tanpa Batas. Mereka adalah Penjaga Api, pelayan Api Primal.

“Ha ha! Aku tidak percaya Primal Flame membutuhkan bantuan dalam pertempuran, dan menurutmu sekelompok budak bisa membunuhku? Menurutku kamu meremehkanku.” Chu Kuangren tertawa.

Dia kemudian mengayunkan Descendant Self Sword ke depan, melepaskan sinar pedang seperti kosmik yang membunuh semua Penjaga Api yang menghalangi jalannya.

Dia melangkah maju, melintasi seratus juta kilometer, dan muncul di atas Primal Flame.

Dia mengayunkan pedangnya ke bawah dan melepaskan sinar pedang langsung ke wajah Primal Flame.

“Hah!”

Primal Flame mendengus, dan avatar api di belakangnya meninju ke depan. Ia berhasil memblokir serangan tersebut tetapi hancur setelah bentrokan.

Primal Flame diledakkan lagi.

Only di 𝔯𝔦𝔰𝔢𝔫𝔬𝔳𝔢𝔩 dot 𝔠𝔬𝔪

Chu Kuangren menyeringai. “Lagi!”

Dia memegang Descendant Self Sword dengan terburu-buru. Setiap tebasan yang dia buat tajam dan tidak terbatas, mengandung energi yang dapat menghancurkan dunia.

“Brengsek!” Api Primal mendengus.

Dia melepaskan Sumber energi untuk memblokir tebasan Chu Kuangren sebelum dia terpaksa mundur.

“Chu Kuangren, pertarungan hari ini hanyalah permulaan! Perang Tanpa Batas sedang terjadi, dan saya berharap dapat melawan Anda lagi!”

Dia tidak dalam kondisi prima, dan Chu Kuangren jauh lebih kuat dari yang dia kira. Jika dia terus bertarung, dia mungkin kalah.

Pilihan bijaknya adalah mundur, berkumpul kembali, dan menantang kembali Chu Kuangren di masa depan.

“Berlari?”

Chu Kuangren bersenandung saat dia melepaskan niat pedang yang tak tertandingi, dan tiga ribu energi Ultimate Dao bergabung menjadi sinar pedang yang terang.

Pedang qi merobek langit.

Tebasannya begitu kuat hingga menghancurkan kehampaan dan bahkan penghalang universal!

Infiniverse berguncang, dan alam semesta terpengaruh oleh satu tebasan itu.

Setelah terkena tebasan, Primal Flame mendengus kesakitan. Meski mengalami kerusakan parah, dia berhasil menyeret dirinya menjauh dari medan perang.

Semua Raja lainnya terkejut.

“Chu Kuangren mengalahkan Dewa Primal!”

Baca _𝕣𝕚𝕤𝕖𝕟𝕠𝕧𝕖𝕝 .𝕔𝕠𝕞

Hanya di ɾιʂҽɳσʋҽʅ .ƈσɱ

“Ini menakutkan! Itu Primal Flame, namun dia bukan tandingan Chu Kuangren!

Dia benar-benar monster!”

“Menakutkan…”

Chu Kuangren mengerutkan bibirnya saat dia melihat Primal Flame melarikan diri.

“Jadi itu adalah Dewa Primal? Dia bukan orang yang luar biasa.”

Dia kemudian melihat ke arah Shen Qixue dan mengukur pria itu dengan cermat.

Dewa Perang umat manusia sangat kuat. Dilihat dari aura pria itu, dia sangat kuat, tetapi dia tidak sesuai dengan hukum universal alam semesta. Itulah alasan mengapa dia tidak bisa menggunakan kekuatan penuhnya, dan hal yang sama terjadi pada Primal Flame.

Karena itu, keduanya hanya memiliki sepuluh persen dari kekuatan aslinya.

“Senior.” Chu Kuangren membungkuk.

“K-Kamu bagus, sangat bagus.” Shen Qixue memandang Chu Kuangren dengan pujian. “Dengan kalian berada di era terakhir ini, kita mungkin bisa memenangkan Perang Infinity yang akan datang.”

“Kami akan menang,” kata Chu Kuangren dengan tekad.

“Ya, kita harus menang!” Shen Qixue berkata dengan tatapan tegas.

Ini sudah merupakan era terakhir, dan ini akan menjadi Perang Infinity yang terakhir.

Itu akan menentukan nasib Infiniverse.

“Senior, mari kita kembali ke kerajaan dan membuatmu menetap.”

“Besar.”

Sementara itu, Ming Bujue melarikan diri ke gunung tertentu.

Dia melarikan diri ketika Chu Kuangren melawan Primal Flame.

Dia memiliki firasat kuat bahwa dia akan mati jika tetap berada di tempat kejadian.

Sebagai elit dari Destiny Dao, dia sangat mempercayai instingnya.

“Dia terlalu menakutkan! Saya tidak tahu Chu Kuangren begitu kuat. Setelah Leluhur Manusia, manusia lain telah menguasai tiga ribu Dao Tertinggi,” gumam Ming Bujue.

Meskipun Chu Kuangren hanyalah Raja Tertinggi, dengan gabungan ketiga ribu Dao Tertinggi, hal ini memberinya kekuatan mengerikan yang dapat dengan mudah menyaingi Tuan Besar.

Selain itu, dia masih bisa mendorong tiga ribu Ultimate Dao-nya ke Alam Dao Besar Tanpa Batas!

Leluhur Manusia mengandalkan kekuatan yang luar biasa kuatnya untuk berkuasa di seluruh alam semesta dan mengalahkan semua suku lain tanpa menggunakan energi Sumbernya.

Read Only 𝓻𝓲𝓼𝓮𝓷𝓸𝓿𝓮𝓵 𝔠𝔬𝔪

“Chu Kuangren telah tumbuh begitu kuat. Aku harus melihat Dewa Pembalik,” gumam Ming Bujue.

Dewa Pembalikan adalah salah satu dari Sembilan Kehormatan dan sekutu Suku Enam Mata. Kekuatannya dibutuhkan untuk melawan Chu Kuangren.

“Wow. Saya tidak menyangka seseorang akan membangun Kerajaan Keberuntungan di era ini. Sungguh menakjubkan.”

Shen Qixue kagum dengan Kerajaan Pan Gu.

Chu Kuangren juga memanfaatkan kesempatan itu untuk bertanya kepada Dewa Perang tentang zaman pertama, khususnya tentang Leluhur Manusia.

Dia memiliki tubuh Leluhur Manusia dan menguasai teknik Transformasi Tanpa Batas.

Dia mungkin belum pernah bertemu Leluhur Manusia sebelumnya, tapi dia merasa terhubung dengan pria itu.

“Kamu juga sudah menguasai teknik Transformasi Tanpa Batas Leluhur Manusia, kan? Tahukah Anda bahwa bahkan Leluhur Manusia pun tidak mengolahnya secara maksimal?” kata Shen Qixue.

Semua orang terkejut.

Mereka telah melihat betapa mengerikannya teknik Transformasi Tanpa Batas. Ini bisa dianggap sebagai teknik terkuat yang pernah ada, namun Shen Qixue mengatakan itu belum mencapai potensi maksimalnya.

Betapa menakutkannya jika itu terjadi?

Memikirkan hal itu membuat semua orang menelan ludah dengan gugup.

Namun, Chu Kuangren tidak terlalu terkejut.

“Jadi teknik ini belum maksimal,” gumamnya.

Saat pertama kali mempelajari teknik Transformasi Tanpa Batas, dia merasa masih ada ruang untuk perbaikan.

Karena Leluhur Manusia juga mengetahuinya, apa yang dia lakukan untuk mendorong teknik ini ke potensi maksimalnya?

Chu Kuangren memandang Shen Qixue dengan penuh harap..

Only -Website 𝔯𝔦𝔰𝔢𝔫𝔬𝔳𝔢𝔩 .𝔠𝔬𝔪