Bab 1631: Orang Hilang

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Ketika kegiatan siswa berakhir, tugas utama Li Du adalah menemani Sophie, calon ibu, untuk mempersiapkan kelahiran bayi.

Dia kadang-kadang pergi ke beberapa lelang, seperti lelang gudang atau lelang real estat, dan dari waktu ke waktu dia pergi ke pesta dengan undangan dari seluruh tempat dan dari orang yang berbeda.

Secara umum, undangan makan malam atau pesta-pesta ini dilakukan melalui telepon, dan beberapa dikirim ke rumahnya. Li Du sangat terbiasa dengan kehidupan seperti ini dan dianggap damai beberapa hari terakhir.

Baru pada bulan Juli seorang tamu yang tak terduga datang ke rumahnya.

Li Du sedang memeriksa perut Sophie yang menggembung pada hari itu, ketika Saudara Wolf mengetuk pintu dan berkata, “Bos, seseorang mencarimu, ini sangat mendesak.”

Li Du bertanya dengan malas, “Siapa itu? Apa yang terburu-buru? ”

“Itu adalah manajer Mr. Steve Tussenberg, Mr. Elson,” kata Brother Wolf.

Setelah mendengar bahwa Tuan Tua akan datang, Li Du dengan cepat berdiri dan berkata, “Di mana dia? Aku akan pergi sekarang…”

“Aku di luar pintu,” suara tua Elson terdengar.

Ketika Li Du keluar, dia melihat sosok Tuan Elson, yang tampak semakin tua hari demi hari. Dia tersenyum dan berkata, “Apa yang terjadi yang membuat Anda datang ke rumah saya sendiri? Anda bisa melakukan panggilan telepon. ”

Dia telah meminta banyak bantuan kepada Steve, dan biasanya, Elson-lah yang melakukan banyak hal untuknya, jadi dia sangat sopan kepada Tuan Tua.

Dengan senyum masam, Elson berkata, “Aku harus datang sendiri untuk masalah ini. Apakah ada tempat sepi? Saya ingin berbicara dengan Anda. ”

Li Du membawanya ke ruang belajar, dan kemudian menatap Brother Wolf dan berkata, “Jangan biarkan siapa pun masuk kecuali itu sangat penting.”

Saudara Wolf segera mundur dari pintu ruang belajar dan memblokir pintu masuk.

Ketika mereka memasuki ruang kerja, suasana hati Elson merosot dengan cepat. Dia menemukan kursi, jatuh ke dalamnya dengan murung, dan menghela nafas ketika dia berkata, “Kami dalam masalah, masalah besar.”

Li Du berkata, “Jika ada yang bisa saya lakukan untuk Anda, beri tahu saya.”

Elson memandangnya dan bertanya, “Li, kapan terakhir kali Anda melihat Steve?”

Li Du berkata, “Ketika saya menikah di Pulau Seagull. Kamu juga ada di sana. ”

Elson bertanya dengan penuh harap, “Bagaimana setelah itu? Apakah Anda bertemu dengan Steve lagi? Atau berbicara dengannya di telepon? ”

Mendengar ini, Li Du tiba-tiba menyadari bahwa dia sudah lama tidak berhubungan dengan Steve!

Sejak kembali ke Los Angeles, dia hampir tidak mengambil inisiatif untuk melakukan panggilan telepon. Bill dan Lu Guan adalah orang-orang yang akan memanggilnya untuk mengundangnya menghadiri kegiatan lelang, sementara Dickens dan orang-orangnya memanggilnya untuk menghadiri lelang tenant, dan beberapa orang lain akan memanggil untuk mengundangnya ke semua jenis kegiatan sosial.

Dengan kata lain, kontak aktifnya dengan dunia luar hampir nol.

Melihatnya menggelengkan kepalanya, suasana hati Elson kembali tenggelam dan wajahnya menjadi pucat.

Li Du menuangkan segelas anggur dan berkata, “Apa yang terjadi? Tenangkan dirimu, Tn. Elson. Sepertinya kau berada dalam kondisi pikiran yang sangat buruk. ”

Elson minum seteguk besar anggur dari gelas. Lalu dia tersentak saat berkata, “Steve hilang!”

“Apa?!”

Pak Elson mengulangi kata-katanya lagi, “Steve hilang!”

Li Du terkejut dan berkata, “Bagaimana ini terjadi? Bagaimana dia bisa hilang? Apakah kamu tidak tahu ke mana dia pergi? ”

Elson menghela nafas dan berkata, “Aku tidak tahu. Dia melakukan banyak hal tanpa saya sadari saat ini. Saya melakukan penyelidikan ketika saya tidak bisa menghubungi dia. Hasil penyelidikan saya adalah dia pergi ke daerah Danau Angikuni di Kanada, dan semua berita tentang dia berhenti ketika dia sampai di sana. ”

Kulit kepala Li Du kesemutan. Dia jelas tahu kekuatan Elson, dan dia menduga Elson bahkan bisa memindahkan FBI dan CIA, dan dengan itu, dia masih tidak bisa menemukan Steve. Itu berarti Steve benar-benar hilang.

“Kapan ini terjadi?” Dia bertanya.

“Hasil akhirnya baru kembali kemarin. Sudah dua bulan sejak saya terakhir melihat Steve, hampir empat bulan sejak kami berpisah setelah pernikahan Anda. Sebenarnya, kami juga berpisah setelah pernikahan Anda, ”kata Elson sambil mengerutkan kening.

Mendengar ini, Li Du memiliki beberapa pemikiran, “Setelah pernikahan saya? Steve datang kepada saya di pernikahan saya dan meminta saya untuk bertualang dengannya, tetapi saya ingin menghabiskan bulan madu saya dengan Sophie sehingga saya menolak undangannya. ”

Elson menatapnya dengan harapan dan bertanya, “Apakah dia menyebutkan tempat tertentu? Apakah itu wilayah Danau Angikuni di Kanada? ”

Li Du menggelengkan kepalanya dengan sedih. “Saya menyesal. Saya tidak bertanya secara spesifik, tetapi itu pasti ada hubungannya dengan apa yang disebut pintu masuk dimensi lima yang telah ia jelajahi. ”

Kata-katanya membuat Elson mengerang tak berdaya. “Ya Tuhan, masih dimensi kelima! Mengapa Tussenberg begitu terpaku pada hal ini dan tidak membiarkannya? ”

Li Du berkata, “Steve berdedikasi. Dia mencari meteorit di Antartika sehubungan dengan masalah ini, tidakkah Anda tahu tentang ini? ”

Elson berkata dengan senyum masam, “Saya tahu tentang ini, tetapi karena saya terlibat di dalamnya, saya tahu itu berbahaya. Alasan saya mengikuti Steve adalah untuk membuatnya menghentikan obsesinya untuk menemukan ini. ”

Mendengar dia berkata, “berbahaya” dan bukan “tidak masuk akal”, Li Du terkejut dan berkata, “Apakah Anda juga berpikir bahwa dimensi kelima ada?”

Alih-alih menjawab secara langsung, Elson mengusap wajahnya, meletakkan tangannya ke matanya, dan berkata, “Kamu tahu bahwa ayah Steve adalah seorang Tussenberg, dan ibunya berasal dari keluarga Vanderbilt, bukan?”

Li Du mengangguk.

Elson melanjutkan, “Tapi begini masalahnya: Ayah Steve, Tyson, adalah lelaki Tussenberg biasa, dan ibunya, Chiriani, adalah seorang putri Vanderbilt!”

“Keluarga Tussenberg hanya pedagang pengiriman, dan meskipun mereka memiliki beberapa aset, mereka jauh dari Vanderbilts. Anda tahu seberapa besar masyarakat Amerika menghargai status keluarga dalam pernikahan, bukan? ”

Li Du terus mengangguk. “Aku tahu tentang itu, status keluarga harus cocok. Faktanya, kami juga memperhatikan hal ini di Tiongkok. ”

“Lalu, bagaimana mungkin seorang pria Tussenberg biasa menikahi sang putri Vanderbilt?” tanya Elson.

“Ya, kisah Romeo dan Juliet? Oh, itu tidak benar. ” Li Du menangkap pesan tersirat. “Apakah itu dimensi kelima yang menyatukan keduanya?”

Elson berkata, “Kamu benar. Tyson dan Chiriani bertemu dalam petualangan mencari dimensi kelima, dan keluarga Tussenberg memimpin dalam pencarian ini. Vanderbilt ingin berbagi temuan keluarga Tussenberg tentang dimensi kelima, sehingga mereka mengizinkan dua orang muda dari posisi yang sangat berbeda untuk berkumpul bersama. ”

“Informasi yang dikendalikan oleh Tussenberg bernilai dan nilainya melebihi uang, tetapi untuk terus mendapatkan informasi, mereka membutuhkan uang untuk mendukungnya. Itulah sebabnya Vanderbilt mendukung mereka! ”

“Artinya, untuk Tyson dan Chiriani, persatuan mereka adalah karena cinta, tetapi bagi keluarga di belakang mereka, itu semacam kesepakatan!”

“Semua ini, itu semua untuk pintu masuk dimensi kelima yang misterius tapi tetap nyata!”

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami sehingga kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.