Tidak Bisa Mengalihkan Pandanganku Darimu - Chapter 1826

Bab 1826: Saya Tidak TahuPenerjemah:  Terjemahan Fantasi Tak Berujung  Editor:  Terjemahan Fantasi Tak Berujung

Lu Xingzhi sudah lama tidak bertemu Lu Yuqing, jadi dia ingin transit ke Kota Nanjiang dan mengunjungi saudara perempuannya. Setelah tinggal satu malam di kota, mereka akan mengambil penerbangan lain untuk memulai perjalanan mereka.

Lu Yuqing adalah satu-satunya saudara perempuan Lu Xingzhi. Lu Xingzhi bukanlah seseorang yang akan memberitahu siapa pun bahwa dia merindukan mereka. Namun, bukan berarti dia tidak memikirkannya.

Dia khawatir tentang saudara perempuannya setelah perceraiannya.

Jiang Yao mengerti itu. Dia mengangguk setuju. “Tidak apa-apa. Anda belum melihat saudara perempuan Anda selama lebih dari setengah tahun, kan? Dia cukup sibuk sejak dia mulai bekerja di Grup Changkang. Saya mencoba membantunya, dan akhirnya saya melihat betapa sibuknya dia. Saya sangat sibuk sehingga saya bahkan tidak punya waktu untuk minum segelas air. Jika saya tidak mengambil keterampilan, saya mungkin tidak bisa berbuat banyak. Hatiku sakit untuknya, tapi dia sepertinya menikmatinya.”

Orang malas seperti Jiang Yao tidak akan pernah bisa memahami kegembiraan Lu Yuqing karena sibuk. Kehidupan yang sibuk hanyalah hukuman mati bagi Jiang Yao.

“Kakakku selalu berpikiran karir.” Lu Xingzhi mengenal Lu Yuqing lebih baik dari siapapun. “Jika dia tidak pergi dengan Zhao Zhuangzong untuk tinggal di kota kecil, dia akan tinggal di kota besar setelah lulus. Jika Zhao Zhuangzong dan keluarganya tidak membuat masalah untuknya, dia akan menjalani kehidupan yang nyaman sekarang.”

Lu Xingzhi masih marah pada keluarga Zhao. Zhao Zhuangzong berada di penjara, dan keluarganya hidup miskin. Namun, mereka pantas menerima kesengsaraan itu. Mereka tidak akan pernah bisa menebus kerusakan yang telah mereka lakukan pada Lu Yuqing.

“Apakah Huang Chenging mengganggunya baru-baru ini?” Lu Xingzhi mengkhawatirkannya saat saudara perempuannya berada di Kota Nanjiang.

Lu Xingzhi tahu bahwa seorang pria akan memiliki banyak trik di lengan bajunya jika dia ingin bergaul dengan seorang wanita. Dia takut Huang Cheng akan menipu lu Yuqing.

Jiang Yao berkedip dan menggelengkan kepalanya. “Aku tidak tahu!”

Namun, dia menduga bahwa Huang Cheng pasti sudah mengungkapkan perasaannya kepada Lu Yuqing, tetapi dia dengan bijaksana menolaknya.

Namun, itu juga aneh. Mereka tampaknya rukun, bahkan dengan penolakan.

Lu Xingzhi tahu bahwa Jiang Yao berbohong ketika dia melihat ekspresinya. Dia mendengus dan berdiri untuk membersihkan piring di atas meja.

Jiang Yao mengikuti di belakang Lu Xingzhi dengan penuh semangat. Dia mencuci piring sementara dia berdiri untuk menonton dari samping. Dia berpikir sejenak dan merasa bahwa dia masih harus mengucapkan kata-kata yang baik untuk Huang Cheng. “Xingzhi, sebenarnya, saya pikir Huang Cheng adalah pria sejati. Dia cukup baik dengan adikmu, dan mereka tampaknya memiliki banyak kesamaan. Dia memainkan piano, dan begitu juga dia. Mereka bahkan mengatur untuk pergi ke konser dan menonton drama bersama. Aku tidak bisa menangkap sepatah kata pun saat mereka berbicara. Mereka juga sangat santai dan nyaman bersama.”

“Saya pikir dua orang harus dapat membicarakan beberapa hal serupa dalam hidup mereka. Apakah mereka memiliki topik atau hobi yang sama sangat penting. Sebelumnya, keluarga Zhao berada dalam situasi keuangan yang buruk. Zhao Zhuangzong selalu fokus pada studinya sejak dia masih muda. Dia tidak tahu apa-apa tentang musik, catur, kaligrafi, atau lukisan. Ketika dia menikahi saudara perempuanmu, dia adalah seorang pemanjat sosial. Dia harus menjaga harga dirinya yang rendah ketika dia bersamanya. Keluarga Zhao bahkan tidak memiliki piano. Ketika dia ingin pergi ke konser dengan iseng, dia tidak memiliki siapa pun untuk menemaninya ke kota. Namun, ketika dia dan Huang Cheng bersama, seolah-olah mereka menjalani kehidupan yang seharusnya menjadi miliknya. Itu nyaman dan tanpa beban.’ .