Tidak Bisa Mengalihkan Pandanganku Darimu - Chapter 1807

Bab 1807: Hancurkan Tulang Mereka

Penerjemah:  Editor  Terjemahan  EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

“Itu betul. Dia telah memutuskan pertunangan sebelumnya. Siapa yang mau menikahinya? Saya khawatir tidak ada bawahan Kolonel Ye yang mau melakukan itu. ”

Jiang Yao menyeringai tetapi tidak mengatakan apa-apa. Siapa sangka wanita itu akan mengatakan hal seperti itu?

“Nyonya. Lu, itu adalah kakak perempuanku. Dia memiliki kepribadian yang cukup keras kepala. Aku sudah terbiasa. Jangan ganggu dia.” Tidak peduli seberapa buruk dia, dia masih kakak perempuan Ye Jianguo. Dia harus menyela orang yang bergosip tentang dia.

Setelah sekelompok orang memasuki rumahnya, mereka berjalan di sekitar rumah Jiang Yao. Semua orang mendengar bahwa Kolonel Lu telah merapikan halaman kecil dengan sangat romantis. Selanjutnya, dia telah membeli perabotan terbaik untuk rumahnya. Karena itu, mereka sangat ingin tahu tentang rumah keluarga Lu.

“Oh ya! Apa yang terjadi dengan kasus penculikan? Apakah kamu baik-baik saja?”

“Itu hanya alarm palsu. Semuanya baik-baik saja.” Jiang Yao melambaikan tangannya, tidak peduli. Dia berjalan ke dapur dan mengambil minuman untuk tamunya.

“Menurut apa yang saya dengar, beberapa penculik bisa sangat tercela dan menggertak wanita lain. Itu benar-benar menakutkan, Kami telah melihat sesuatu yang serupa. Mereka menghancurkan seorang gadis malang, dan dia meninggal karena itu.”

Jiang Yao merasa ngeri. “Benarkah kejahatan keji seperti itu terjadi? Oh, itu tak terduga. Saya pasti sangat beruntung. Saya baru saja bertemu dengan seorang pencuri yang meminta uang.”

Jiang Yao berpura-pura ketakutan. Dia pura-pura tidak menyadari hal seperti itu. Dia mencibir dalam hatinya ketika dia melihat wanita itu meliriknya.

Dia bertanya-tanya apakah orang itu memiliki sikap yang buruk.

Setelah meninggalkan tentara, Lu Xingzhi tidak langsung pergi ke kantor polisi. Sebagai gantinya, dia pergi ke hotel untuk menemui Liang Yueze, yang telah kembali ke Kota Luo di tengah malam.

Panggilan telepon Liang Yueze terdengar mendesak, jadi Lu Xingzhi pergi ke sana terlebih dahulu.

“Orang-orang kami mengambil Zhu Shiyi dan menggunakan taktik khusus untuk memaksanya mengaku.” Mereka menerima laporan tepat setelah tengah malam. Mereka mengetahui bahwa keluarga Zhu terlibat, dan keluarga Qian telah menarik talinya. Keluarga Zhu dan Qian terlibat dalam penculikan Chen Xuyao—mereka adalah

kaki tangan. Paman kedua Chen Xuyao ​​adalah dalang yang sebenarnya. Upaya penculikan saat itu akhirnya gagal. Nyawa Chen Xuyao ​​terselamatkan, meskipun ada saatnya dia berharap dia mati.

Selama penyelidikan, Liang Yueze bertanya apa yang terjadi pada Chen Xuyao ​​setelah dia dibawa. Itu sangat mengejutkan.

Berkas kasus dari tahun itu dibuka kembali. Meskipun penjahat dari tahun itu sudah dijatuhi hukuman mati, kasus penculikan akan membutuhkan pengadilan baru.

“Keluarga Zhu sedang berjuang sekarang. Anda harus kembali untuk pelatihan tertutup, jadi serahkan sisanya kepada saya. Saya akan memberi Anda hasil yang memuaskan. ”

Udara jahat yang mengelilingi Liang Yueze mengikuti ucapannya. Orang akan mengatakan bahwa dia sedang dalam suasana hati yang buruk. Keluarga Zhu dan Qian kemungkinan besar akan menjadi targetnya untuk melampiaskan amarahnya.

Adapun keluarga Chen, mereka hanya bisa khawatir tentang Chen Xuyao ​​dan orang tuanya.

Chu Sheng dan beberapa anak lainnya diambil karena berbagai alasan, termasuk balas dendam. Akhirnya, generasi muda harus memikul tanggung jawab untuk urusan orang tua. Liang Yueze, Lu Xingzhi, dan yang lainnya membenci penjahat yang menyerang anak-anak.

“Serahkan urusan keluarga Chen kepada Chen Xuyao. Saya akan membuat pengaturan untuk keluarga Zhu dan Qian dalam dua hari ke depan. Aku akan mematahkan tulang orang-orang yang menyakiti wanitaku!” Lu Xingzhi berkata dengan dingin.