Tidak Bisa Mengalihkan Pandanganku Darimu - Chapter 1765

Bab 1765: Menghilangnya Chu Sheng

Penerjemah:  Editor  Terjemahan  EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

“Itu karena aku memanggilnya lebih dulu.” Nada suara Chen Xuyao ​​agak tidak berdaya. “Jiang Yao, apakah Chu Sheng menghubungimu baru-baru ini? Saya pergi mencarinya pagi ini, tetapi tetangganya memberi tahu saya bahwa Chu Sheng keluar kemarin sore dan belum kembali sejak itu. Saya meneleponnya, dan nomor teleponnya

menunjukkan bahwa dia tidak berada di area layanan.”

“Dia kabur lagi?” Itu adalah reaksi pertama Jiang Yao. Chu Sheng telah mengikuti Chen Xuyao ​​ke banyak tempat. Baru-baru ini, hubungan mereka tampaknya telah mereda, dan Chu Sheng telah kembali ke Kota Jindo.

“Dia tidak akan melakukan itu.” Chen Xuyao ​​menggelengkan kepalanya. “Kami membuat janji dua hari yang lalu untuk makan siang hari ini. Setelah makan siang, kami seharusnya menonton film. Dia berjanji bahwa dia akan baik-baik saja, dan dia bahkan akan memilih film mana yang akan ditonton.”

Chen Xuyao ​​berkata, “Saya tidak tahu mengapa saya selalu khawatir bahwa sesuatu akan terjadi padanya. Aku merasa tidak nyaman sejak tadi malam.”

Jiang Yao dan Chu Sheng berhubungan baik, jadi mereka memiliki nomor satu sama lain. Kadang-kadang, mereka akan mengirim pesan teks satu sama lain. Jadi, ketika Chen Xuyao ​​tidak bisa menghubungi Chu Send, dia mencari Jiang Yao untuk menanyakan apakah dia tahu sesuatu tentang situasinya.

“Apakah kamu pergi ke kedai tehnya? Mungkin sinyal di gang kurang bagus? Atau mungkin dia sedang bekerja dan tidak bisa mengangkat telepon? Chu Sheng adalah pemilik kedai teh, tetapi dia juga seorang siswa top dalam psikologi kriminal dari belajar di luar negeri. Terkadang, dia membantu dalam beberapa kasus. Mungkin dia pergi untuk membantu dengan

kasus mendesak?”

“Tidak peduli seberapa mendesaknya, dia akan memberitahuku lebih awal karena dia sudah membuat janji denganku. Dia akan memberitahuku untuk tidak mencarinya hari ini. Dia tidak akan membuatku menunggu seperti ini.” Nada suara Chen Xuyao ​​sedikit bingung. “Jiang Yao, apakah kamu percaya pada firasat? Aku terus merasakan itu

sesuatu yang salah. Hatiku selalu berdebar, terutama setelah mengetahui bahwa dia tidak pulang tadi malam. Aku bahkan lebih takut.”

“Minta Kakak dan keluarga Chen untuk mencarinya. Anda memiliki jaringan besar di Kota Jindo. Jangan menakut-nakuti diri sendiri. Mungkin dia pergi untuk menangani kasus darurat.” Jiang Yao belum pernah melihat Chen Xuyao ​​dalam keadaan panik. Jelas betapa pentingnya Chu Sheng baginya.

Itu baru satu malam, tapi dia sudah mengkhawatirkan Chen Xuyao.

“Te sudah berbicara dengan Kakak dan meminta keluarga Chen untuk membantu mencarinya.” Chen Xuyao ​​berpikir, ‘Saya harap seperti yang dikatakan Jiang Yao—dia pergi untuk menangani kasus darurat.” Ketika dia menemukan Chu Sheng, dia harus memberinya pelajaran yang bagus. Berapa umurnya? Dia masih membuatnya khawatir.

Chen Xuyao ​​tidak banyak bicara dengan Jiang Yao. Dia sedang terburu-buru untuk mencari Chu Sheng. Setelah dia menutup telepon, dia pergi ke kedai teh Chu Sheng, siap untuk mencoba peruntungannya.

“Jika Chu Sheng menghubungimu, segera beritahu dia,” perintah Lu Xingzhi setelah Jiang Yao meletakkan teleponnya. “Dia telah mengejar Chu Sheng baru-baru ini. Saya tidak tahu apa yang dipikirkan Chu Sheng. Dia selalu bersembunyi dari Chen Xuyao.”

“Bukankah Chen Xuyao ​​diculik dengan Chu Sheng ketika mereka masih muda?” Chu Seng tidak bisa lagi berbicara setelah insiden penculikan itu. Dia tidak tahu apa yang terjadi, tetapi Chu Seng trauma. Mungkin Chu Seng ingin bersembunyi dari Chen Xuyao ​​karena kejadian itu. Mungkin dia bisa

pikirkan penculikan itu setiap kali dia melihat Chen Xuyao.

Itulah yang dipikirkan Jiang Yao. Chu Sheng adalah seorang gadis pemberani, tapi dia tidak bisa berbicara karena alasan psikologis. Chu Sheng memiliki iblis dalam pikirannya, dan jika dia tidak bisa mengalahkannya, dia tidak akan pernah belajar berbicara lagi..