Supreme Crazy Wife - Chapter 1377

Bab 1377: Menyelinap (3)

Penerjemah:  549690339 

“Mungkinkah kamu takut dengan kekuatan pihak lain?” Penatua pertama dari klan Hong terkejut. Meskipun pihak lain kemungkinan besar dari alam surgawi, itu bukan seolah-olah kedua klan tidak memiliki pendukung di alam surgawi. Dia tidak bisa mengerti mengapa klan Yan takut dengan kekuatan pihak lain.

“Tentu saja tidak. Aku sudah mengatakannya sebelumnya. Kami berutang budi kepada mereka sebagai rasa terima kasih.” Tetua pertama klan Yan berkata dengan suara ringan.

“Bantuan macam apa?” Penatua pertama dari keluarga Hong bertanya, tidak mau menyerah.

“Maafkan saya karena tidak bisa berkomentar. Penatua pertama Hong, kita hanya perlu membicarakan kompensasi. Anda tidak perlu khawatir tentang hal lain. ” Tetua pertama klan Yan tidak ingin membicarakan masalah ini lagi, jadi dia langsung berkata.

“Adapun kompensasi …” Penatua pertama dari keluarga Hong hanya mengatakan beberapa patah kata sebelum dia disela lagi.

“Tidak kurang satu sen pun.” Tetua pertama klan Yan mengingatkan sambil tersenyum. Dia dalam suasana hati yang baik.

” Penatua besar Yan, jangan mendorong saya terlalu jauh. Jika Anda mendorong saya terlalu jauh, saya akan mengundang orang-orang dari keluarga utama dunia surgawi. Mari kita lihat apa yang akan kamu lakukan kalau begitu.” Melihat bahwa pendekatan lunak tidak berhasil, tetua pertama keluarga Hong hanya bisa menggunakan pendekatan keras.

“Hehe! Apakah tetua pertama Hong mengancam saya? Aku sangat takut!” Tetua pertama suku Yan berpura-pura takut dan kemudian mendengus, “Hmph! Anda tahu untuk meminta keluarga utama untuk mendukung Anda, tetapi apakah Anda pikir saya tidak tahu? Awalnya, saya tidak ingin membuat keluarga utama khawatir, tetapi jika Anda ingin keluarga utama tahu bahwa kami telah menyebabkan keributan seperti itu, maka Anda dapat melanjutkan dan mengundang mereka. ”

Meskipun klan Yan memiliki keluarga utama di dunia surgawi, keluarga utama tetaplah keluarga utama. Selain fakta bahwa mereka harus menyerahkan sejumlah barang kepada keluarga utama setiap seratus tahun dengan imbalan sumber daya yang tidak tersedia di benua surgawi, mereka pada dasarnya mandiri. Jika mereka memprovokasi musuh yang kuat, tidak hanya keluarga utama tidak akan membela mereka, tetapi mereka bahkan mungkin meninggalkan mereka. Ini adalah salah satu alasan utama mengapa mereka baik kepada orang lain dan tidak mau membuat musuh.

Meskipun tetua agung keluarga Hong telah menggunakan keluarga utama di alam dewa untuk mengancam mereka, dia percaya bahwa keluarga Hong di alam dewa tidak akan dengan mudah mencampuri urusan cabang mereka. Kecuali ada manfaat yang cukup, orang-orang dari keluarga utama mungkin masih bersedia membela mereka. Namun, selera orang-orang dari keluarga utama pasti tidak akan kurang dari mereka. Karena itu, dia percaya bahwa selama tetua agung keluarga Hong tidak bodoh, dia tidak akan mau mengganggu keluarga utama.

Kebenarannya persis seperti yang diharapkan oleh tetua pertama klan Yan. Tetua pertama klan Hong memang tidak mau memperingatkan klan utama karena masalah ini. Alasan dia membawa klan utama keluar hanya untuk menakut-nakuti pihak lain. Namun, tetua pertama klan Yan tidak menyukainya! Ini membuatnya sangat tertekan.

Melihat bahwa tetua pertama klan Hong terdiam untuk waktu yang lama, tetua pertama klan Yan perlahan membuka mulutnya dan berkata, “Penatua pertama Hong, saya tahu bahwa Anda merasa bahwa kami meminta terlalu banyak dan bahwa hati Anda sakit! Namun, Anda bahkan tidak memikirkannya. Jika kita mengambil barang-barang ini, hutang di antara kita akan diselesaikan. Di masa depan, selama klan Hong Anda tidak mengambil inisiatif untuk memprovokasi kami, klan Yan kami secara alami tidak akan memprovokasi Anda. ”

“Tetapi jika Anda memberi tahu keluarga utama tentang ini, manfaat dari mereka yang membela Anda tidak akan kurang dari kompensasi yang kami inginkan. Selain itu, dapatkah Anda menjamin bahwa mereka akan puas sekali saja? “ makan keluarga utama jauh lebih besar dari kami. Kali ini, untuk mengobati cedera kepala keluarga, saya tidak tahu berapa banyak hal baik yang saya kirimkan ke keluarga utama. Hingga saat ini, belum ada kabar dari keluarga utama. Jika saya tidak salah, saya khawatir semua barang yang saya kirim akan sia-sia. Apakah Anda ingin menjadi seperti saya? ”

“Saya pikir lebih baik kita menyelesaikan masalah ini sendiri. Keluarga Yan kami menghabiskan banyak uang untuk mengobati cedera tuan, dan Andalah yang menyebabkannya, jadi Anda tidak dapat menyangkal kompensasinya. Jika Anda berpikir bahwa tidak rugi mengundang keluarga utama untuk berurusan dengan kami, maka saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan. Selamat tinggal! Jika Anda sudah memutuskan, maka datang dan temukan saya! ” Tetua pertama klan Yan berkata dengan sungguh-sungguh, dan kemudian pergi tanpa melihat ke belakang.

Melihat punggung tetua pertama klan Yan, dan kemudian pada tetua pertama yang pendiam, tetua Shan tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, “”Penatua pertama, apa yang kita lakukan sekarang?”

“Penatua Shan, apa pendapatmu?” Penatua pertama dari keluarga Hong tidak memiliki siapa pun untuk diajak berdiskusi, jadi dia bertanya kepada tetua Shan.

Penatua Shan sangat senang ketika dia mendengar pertanyaan tetua pertama. Penatua agung sebenarnya meminta pendapatnya. Ini benar-benar seperti matahari terbit dari Barat. Orang harus tahu bahwa di mata tuan keluarga Hong dan para tetua, dia adalah orang yang tidak berotak. Karena itu, mereka tidak akan membicarakan sesuatu yang penting dengannya. Namun, dia tidak menyangka bahwa tetua agung, yang selalu memandang rendah dirinya, akan benar-benar meminta pendapatnya. Dia sangat bersemangat sehingga dia tidak bisa berkata-kata.

“Penatua Shan, apa pendapatmu?” Melihat wajah sesepuh Shan itu memerah dan dia tidak berbicara untuk waktu yang lama, tetua agung itu tidak bisa menahan diri untuk tidak mengulanginya dengan keras. Dalam hatinya, dia memarahinya. Apa hal yang memalukan. Dia meminta pendapatnya tetapi dia tidak bisa mengatakan sepatah kata pun untuk waktu yang lama. Dia sangat marah, jadi dia secara alami tidak berpikir bahwa tetua Shan begitu bersemangat sehingga dia tidak dapat berbicara.

“Argh! Penatua yang hebat! Anda harus meminta pendapat saya! ” Penatua Shan, yang akhirnya bereaksi, berkata dengan linglung.

“Omong kosong, aku bertanya padamu, tentu saja!” Tetua pertama dari keluarga Hong berkata dengan nada yang tidak menyenangkan.

“Penatua yang hebat! Saya merasa bahwa kata-kata orang tua dari klan Yan bukan tanpa alasan. Klan utama memang lubang tanpa dasar yang tidak bisa diisi. Kecuali Anda memutuskan untuk tidak peduli dengan hidup dan mati kepala klan dan yang lainnya, kami tidak dapat membayar kompensasi ini! Penatua pertama, uang hanyalah milik duniawi. Selama kepala keluarga dan yang lainnya aman dan sehat, apa masalahnya kehilangan sejumlah uang? Setelah seratus tahun atau lebih, keluarga Hong kami akan dapat memulihkan kekuatannya. Namun, jika kita benar-benar mengundang keluarga utama, saya benar-benar tidak berani membayangkan seperti apa konsekuensinya. Tentu saja, jika Anda seperti kepala keluarga dan memiliki niat untuk menghancurkan keluarga Yan, maka tolong minta keluarga utama untuk mengirim seseorang!” Penatua Shan berpikir sejenak sebelum berbicara dengan sangat serius.

Kata-katanya membuat tetua pertama keluarga Hong, yang selalu memandang rendah dirinya, meliriknya. Tiba-tiba, tetua pertama memandang Shan tua dengan cara yang berbeda, karena dia tidak pernah bermimpi bahwa tetua Shan dapat mengucapkan kata-kata filosofis seperti itu. Itu benar-benar di luar dugaannya.

Melihat bahwa tetua agung tidak berbicara untuk waktu yang lama dan hanya menatapnya, tetua Shan sedikit takut. Apakah dia mengatakan sesuatu yang salah, sehingga tetua agung itu sedikit marah? Hiks … Dia hanya menyemburkan omong kosong.

Memikirkan hal ini, tetua Shan menarik wajah panjang dan berkata dengan sedikit ketakutan, “”Penatua Agung, jangan marah. Aku hanya berbicara omong kosong. Perlakukan saja seperti kata-kata saya kentut. ”