Supreme Crazy Wife - Chapter 1315

Bab 1315: Klan Gelap (1)

Penerjemah:  549690339 

Setelah Xue Ying selesai berbicara, dia tanpa basa-basi melemparkan wanita berjubah merah di tangannya tinggi-tinggi ke udara …

“Berhenti! Binatang buas! Kamu sangat berani! ”

Dengan raungan marah, sosok secepat kilat melompat dan menangkap The Falling Woman dengan warna merah.

Setelah mereka berdua mendarat di tanah, wanita berbaju merah itu sangat ketakutan sehingga dia mulai menangis dengan keras. Pria paruh baya yang menggendong wanita berbaju merah itu juga mengangkat kepalanya dengan marah dan memelototi rubah putih salju yang besar.

“Makhluk jahat! Beraninya kau menyakiti putriku!” Pria paruh baya itu sangat marah. Jika dia tidak kembali dan melihat pemandangan ini, dia takut putrinya akan mati di sini.

“Chi Anda membawa ini pada dirinya sendiri, dia tidak bisa menyalahkan orang lain!” Snow Shadow berkata dengan tidak setuju, dan sikap acuh tak acuhnya membuat pria paruh baya itu semakin marah.

“Bagus sekali Chiyou! Hmph! Putri saya selalu berperilaku baik dan masuk akal, tetapi Anda telah menggertaknya seperti ini. Aku tidak akan melepaskanmu!” Pria paruh baya itu berkata dengan keras.

Setelah mendengar kata-kata pria paruh baya itu, Leng ruoxue terdiam. Sepertinya memang lebih baik anak itu berasal dari keluarganya sendiri! Wanita yang sulit diatur, disengaja, dan sembrono itu sebenarnya patuh dan masuk akal di mata ayahnya? Dia benar-benar ingin bertanya, “putrimu selalu berteriak ingin membunuh. Bagaimana dia patuh dan masuk akal?

Pada saat ini, Yan kun, yang berada di belakang pria paruh baya, juga bergegas. Dia menganggukkan kepalanya sedikit ketika dia melihat Leng ruoxue. Kemudian, dia berjalan ke depan pria paruh baya itu dan bertanya dengan sedikit kebingungan, “Saudara Yan, apa yang terjadi? Kenapa kamu pergi dengan terburu-buru?”

“Hmph! Jika saya tidak datang tepat waktu, putri saya akan kehilangan nyawanya di sini. Tuan Kota Yan, apakah mereka orang-orangmu? Anda harus memberi saya penjelasan untuk masalah ini. Kalau tidak, tidak perlu kerja sama kita berlanjut. Pria paruh baya itu mendengus dan mengancam.

Kata-katanya membuat Yan kun tidak senang, tetapi dia tidak menunjukkan ketidakpuasan. Dia hanya bertanya, “”Saudara Yan, saya telah bersamamu sepanjang waktu dan saya tidak tahu apa yang terjadi. Bagaimana Anda ingin saya menjelaskannya kepada Anda? ”

“Mereka adalah orang-orangmu, kan? Binatang buas ini hampir membunuh putriku. Aku ingin kamu membunuh Rubah ini sekarang dan membalaskan dendam putriku!” Mata pria paruh baya itu dipenuhi dengan keganasan saat dia berbicara dengan kejam.

“Ini …” Yan kun memandang Leng ruoxue dan tidak tahu bagaimana melanjutkan. Mengesampingkan penyebab insiden itu, dia tidak bisa membunuh Rubah di depannya. Selain itu, dia tidak bisa membunuh Rubah. Rubah itu ganas! Dan itu adalah rindunya. Bahkan jika dia punya sepuluh nyali, dia tidak akan berani bergerak!

Selain itu, dia tahu rindu mudanya dengan cukup baik. Dia tahu bahwa dia tidak akan mengambil inisiatif untuk menimbulkan masalah, jadi pasti nona Yan yang telah mengganggu nona mudanya, dan itulah sebabnya dia diberi pelajaran. Setelah memikirkannya beberapa kali, dia kira-kira bisa menebak apa yang terjadi.

” Saudara Yan, Anda tahu bahwa saya baru saja kembali, jadi Anda harus memberi saya waktu untuk memahami apa yang terjadi! Jangan khawatir, saya akan memberi Anda penjelasan. Kata Yan kun setelah berpikir sejenak.

“Apa lagi yang kamu tahu? Jika saya tidak datang tepat waktu, putri saya tidak akan ada di dunia ini sekarang. Bukankah ini cukup jelas? Saya hanya meminta Anda untuk membunuh binatang buas, dan Anda sudah membuat begitu banyak alasan. Apakah Anda tidak ingin bekerja dengan klan Yan kami lagi? Pria paruh baya itu tidak bisa tidak mengancam Yan kun lagi ketika dia melihat bahwa Yan kun tidak bergerak.

” Saudara Yan, meskipun Anda di sini atas nama klan Yan, saya khawatir Anda tidak dapat membuat keputusan untuk bekerja sama dengan saya! Jika Anda benar-benar tidak ingin bekerja dengan kota Yan Utara kami, maka silakan datang dan berbicara dengan saya secara pribadi, kepala keluarga Yan! Yan kun, yang selama ini dalam suasana hati yang menyenangkan, juga marah ketika mendengar kata-kata pria paruh baya itu.

Kerja sama antara dia dan klan Yan selalu sejajar, terutama setelah dia mengakui Leng ruoxue sebagai tuannya. Kota Yanbei bangkit bersama air pasang. Meskipun tidak banyak orang yang tahu bahwa kota Yanbei adalah milik Leng ruoxue, klan ning dan klan Chi dari delapan wilayah surgawi agung berhubungan baik dengan kota Yanbei, belum lagi klan lainnya. Justru karena dia telah bekerja dengan klan Yan selama bertahun-tahun sehingga klan Yan mampu menekan kota-kota lain dan terus bekerja dengannya.

Namun, dari penampilannya sekarang, tuan tua Yan ini jelas tidak tahu identitasnya sendiri. Dia berpikir bahwa kota Yanbei masih sama seperti sebelumnya. Meskipun dia baru berada di sini selama dua hari, dia telah menunjukkan status superiornya di mana-mana. Dia tidak hanya menyuruhnya berkeliling, tetapi dia juga menyuruhnya berkeliling. Ini benar-benar tidak masuk akal.

“Hmph! Kamu Pikir Siapa Kamu, untuk menyusahkan ayahku dengan kota kecil seperti kota Yanbei?” Wajah pria paruh baya itu penuh dengan penghinaan. Sebelum dia datang, ayahnya telah berulang kali mendesaknya untuk memperlakukan Yan kun secara setara, dan dia langsung setuju. Namun, jauh di lubuk hatinya, dia masih memandang rendah Yan kun. Sekarang hal seperti itu telah terjadi dan Yan kun tidak mengikuti perintahnya, dia secara alami tidak ingin bersikap baik pada Yan kun.

“Saya adalah penguasa kota dari kota Yan Utara, dan Anda hanyalah tuan muda dari klan Yan!” Yan-kun mencibir. Jika bukan karena lelaki tua dari keluarga Yan, dia bahkan tidak akan melirik putra hedonis semacam ini.

“Yan kun! Bagaimana apanya?” Pria paruh baya itu sangat marah ketika mendengar kata-kata Yan kun. Dia benci ketika orang memanggilnya tuan muda pertama dari keluarga Yan karena dia ingin menjadi kepala keluarga. Namun, ayahnya belum memutuskan calon kepala keluarga di masa depan. Akibatnya, dia disebut tuan muda pertama selama beberapa dekade. Karena itu, dia akan menjadi bermusuhan setiap kali dia mendengar kata-kata “tuan muda pertama”.

“Persis apa yang saya katakan. Saya mendengar bahwa alasan mengapa tuan Yan belum menunjuk tuan muda adalah karena putranya tidak memenuhi standar. Jadi, dia menunggu cucunya tumbuh dewasa.” Yan kun tidak lupa mengoleskan garam pada luka tuan muda itu. Di antara banyak putra tuan keluarga Yan, hanya tuan muda ini yang memiliki seorang putri. Yang lain semua memiliki anak laki-laki. Yang dia maksud adalah dia tidak akan menjadi ayah dari calon tuan muda.

“Yan kun! Saya pikir Anda bosan hidup? ” Tuan muda dari keluarga Yan meraung marah. Jika dia bisa, dia akan membunuh Yan kun yang penuh kebencian ini sekarang juga. Namun, dia tidak bisa melakukannya karena ini adalah wilayah orang lain. Tidak peduli seberapa sombongnya dia, dia tidak akan berani menyerang tuannya di wilayah orang lain! Itu tidak berbeda dengan mencari kematian!

“Siapa yang bilang! Saya belum hidup cukup lama! Dan aku pasti akan hidup lebih lama darimu!” Yan kun berkata dengan acuh tak acuh. Jika bukan karena kepala keluarga Yan, dia benar-benar tidak ingin berurusan dengan badut ini. Namun, dengan kejadian ini, dia takut kerja sama mereka dengan keluarga Yan akan hancur. Dalam hal ini, dia tidak memiliki masalah lain.