Bab 639: Kembali

Penerjemah: Penerjemah Editor Bangsa: Penerjemahan Bangsa

Setelah mencerna rahasia-rahasia yang diungkapkan kepadanya oleh Dewi Kebenaran, Marvin dengan cepat menenangkan diri.

Dia tahu bahwa dia belum harus membuat keputusan berdasarkan apa yang dikatakan oleh Dewi Kebenaran kepadanya.

Lagi pula, dengan tingkat kekuatannya saat ini, meskipun dia tahu yang sebenarnya, dia mungkin tidak dapat mempengaruhi situasi secara keseluruhan.

Dewi Kebenaran sangat peduli tentang masa depan Marvin.

Semua orang bisa melihat bahwa jika tidak ada yang menghentikan Marvin, dia pasti akan tumbuh menjadi kekuatan yang tidak bisa diabaikan.

Bagian yang aneh adalah bahwa meskipun dia jelas telah dipilih oleh Lance, Marvin sebenarnya cukup dekat dengan orang-orang yang dipilih oleh Feinan’s Plane Will.

Para wanita mempesona itu memiliki persahabatan yang mendalam dengan Marvin, kecuali untuk Valkyrie, yang pertama kali bertemu dengannya karena apa yang terjadi sehubungan dengan kenaikan Dark Phoenix.

Dan Penjaga Pesawat pertama, Ratu Penyihir Anzed Hathaway, memiliki hubungan yang mendalam dengan Marvin. Keduanya seperti kekasih yang tidak membawanya keluar.

Sebagai salah satu pihak yang terlibat, perasaan itu rumit bagi Marvin. Meskipun dia memiliki kemampuan Kebijaksanaan, dia tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan.

Untuk hal-hal semacam ini yang tidak bisa dikendalikan, Marvin tidak akan terlalu menyusahkan dirinya sendiri.

Dia percaya pada penghakiman Dewi Kebenaran … tapi Marvin tidak akan segera menyimpulkan bahwa Lance adalah pengkhianat dunia ini, penjahat yang sangat kuat.

Dia beralasan bahwa mungkin masih ada hal-hal lain tentang masalah itu yang tidak dia ketahui.

Lagi pula, Lance telah memberinya harapan dengan kelahiran kembali ini, jadi Marvin tidak akan dengan ringan menilai apakah ia benar atau salah. Dia harus secara pribadi mengungkap kebenaran!

Dia harus menjadi lebih kuat!

…

Dewa Naga Hitam telah mengirim seorang Martir untuk berurusan dengan Marvin, tetapi hasilnya adalah sesuatu di luar harapan semua orang.

Martir telah mengorbankan dirinya dengan sia-sia untuk menciptakan Api Bakar Diri, Sayap Naga Hitam dihancurkan, dan Dewa Naga Hitam sangat terluka. Adapun orang yang berhasil mencuri kekuatan Dewa Alam Kuno, Glynos, ia dengan percaya diri memasuki pesawat untuk mencoba membunuh Marvin, tetapi Dewi Kebenaran menekan Sumber Ilahinya, yang memungkinkan Marvin untuk membunuhnya!

Hasil keseluruhannya adalah bahwa kelas Penguasa Marvin naik dua kali lipat, dan False Divine Vessel-nya tumbuh berkuasa sekali lagi. Kekuatannya meningkat dengan pesat.

Satu-satunya belas kasihan adalah bahwa dia tidak bisa menyerap Sumber Ilahi Pangeran Bayangan, atau dia akan menjadi lebih kuat.

Satu hal lagi yang layak disebutkan adalah bahwa sebelum dia meninggalkan Alam Dewa, Dewi Kebenaran memberinya hadiah besar.

Itu adalah Domain Bayangan Glynos.

Sebagai salah satu Dewa Kuno yang paling kuat, dan ditingkatkan oleh efek Skala Kebenaran, Molly memiliki Kekuatan Ilahi yang tak terduga.

Dia secara langsung mengambil kekuatan dari Shadow Prince’s Shadow Godhood dan memberikannya kepada Marvin.

Dia sudah melihat-lihat kapal Divine False tingkat lanjut milik Marvin.

Dengan hadiah besar ini, Domain Bayangan di Kapal Ilahi Palsu mendapatkan ekspansi besar.

Marvin melirik sekilas ke antarmuka dan melihat bahwa deskripsi untuk Domain Bayangannya di False Divine Vessel canggih telah berubah:

[Domain 2: Bayangan (Sempurna) (Biaya 30)]

[Properti variasi Domain Sempurna – Penguasa Bayangan]

[Ruler of Shadows: Anda adalah penguasa absolut dalam bayangan. Atribut + 100%. Atribut Musuh -20%.]

Penguasa Bayangan!

Ketika Marvin melihat properti itu, dia membuka matanya lebar-lebar.

Properti itu benar-benar menantang surga.

Karena dia telah menembus kemacetan Ketangkasan Ilahi, tubuh Marvin sudah mulai menyimpang dari jalur Manusia normal dengan bantuan Kapal Ilahi Palsu yang canggih, membuatnya dapat dimengerti baginya untuk mendapatkan atribut yang sangat kuat.

Tapi menggandakan atributnya … Bukankah itu terlalu menakutkan?

Ini berarti bahwa mulai sekarang, di dalam Shadow Plane dan di malam hari, dia akan tak terkalahkan terhadap orang-orang di tingkat yang sama dengannya. Dia bahkan bisa menang melawan lawan yang biasanya jauh lebih kuat darinya!

Jika Marvin tidak salah, Glynos seharusnya memiliki properti itu di masa lalu. Tapi setelah dia menyerap Kekuatan Alam, Pesawat Bayangan menolaknya, menyebabkan dia kehilangan bonus Penguasa Bayangan.

Kembali ketika Marvin membunuh Pangeran Bayangan dalam permainan, sudah ada banyak bajingan Legenda yang telah mendapatkan Domain Bayangan dan terus menggerogoti otoritas absolut atas Domain Bayangan. Karena itu, Glynos telah lama kehilangan bonus Penguasa Bayangan dan dengan demikian terbunuh dengan mudah.

Kali ini di Black Dragon Wing, Marvin mengambil risiko besar, tetapi mendapat hadiah besar.

Kalau bukan karena diskusi di Alam Kebenaran Dewi, dia akan merasa senang sekarang.

Tapi sayangnya, setelah mengetahui tentang konflik menakutkan antara Lance dan Plane Will, Marvin tidak bisa tetap bahagia.

Dia dan teman-temannya memperjuangkan cita-cita mereka sendiri, tetapi mereka akhirnya menjadi bidak catur dalam permainan orang lain?

Bukankah ini agak ironis?

Ketika Marvin memikirkan hal ini, sebuah kilatan muncul di matanya. “Bahkan bidak catur mungkin tidak serta-merta membiarkan seseorang mengendalikannya dengan tidak hati-hati.”

‘Jika dunia ini benar-benar papan catur, saya hanya akan maju dengan mengamuk, mengabaikan aturan. Saya akan bergegas keluar dari papan catur dan secara pribadi melihat orang seperti apa yang bisa mengendalikan apa yang terjadi di papan tulis! ‘

Pada saat itu, pikiran Marvin sekuat sebelumnya!

…

Di sudut gelap Dunia Bawah.

Marvin tersenyum pada Ding yang menggerutu.

Tidak masalah dengan Jessica, karena dia hanya menyatakan ketidakpuasannya dengan perilaku berisiko Marvin.

Tetapi dia juga tahu bahwa situasi pada saat itu sangat kritis. Api Bakar Diri Martir bukanlah sesuatu yang bisa dengan mudah dipadamkan.

Jika Marvin melakukan kesalahan besar saat menangani sesuatu, ia mungkin akan menghilang dalam kebakaran.

Setelah meninggalkan Alam Dewa, Marvin mendengar panggilan Ding. Dengan bantuannya, Marvin berhasil kembali ke Feinan dan bersatu kembali dengan Jessica.

Ini tidak jauh berbeda dari rencana semula.

Setelah Ding mengeluh beberapa saat, ekspresinya tiba-tiba berubah menjadi kegembiraan. “Eh? Sepertinya Anda melakukan sesuatu yang bermanfaat? ”

“Monster di sekitar Hope City sudah mulai tersebar.”

Marvin dan Jessica saling memandang, dan mantan itu tiba-tiba bereaksi dengan sentakan.

Jika monster di sekitar Kota Harapan telah tersebar, maka seharusnya hanya ada satu penjelasan.

Ibu Hantu itu telah meninggal. Adapun bagaimana dia telah meninggal, dia mungkin …

Hancur sampai mati.

Bahkan, kebangkitan Crypt Monster yang keras dan ledakan Martir telah menciptakan getaran yang sangat menakutkan, menyebabkan bagian besar di dekatnya runtuh.

Keruntuhan itu terutama difokuskan pada daerah di sebelah barat Vortex Besar. Sebuah lubang besar bahkan muncul di Gurun Sage, menyebabkan sejumlah besar pasir mengalir ke Underdark.

Ibu Hantu yang mengendalikan Spectre Gelap itu seharusnya dihancurkan sampai mati pada saat itu.

Ini agak tak terduga, tetapi tampaknya itu adalah hipotesis yang paling mungkin didasarkan pada apa yang diketahui Marvin.

Bagaimanapun, ketegangan pada Hope City telah dikurangi, dan Dark Spectre telah menderita pukulan besar terhadap kekuatan bertarung mereka.

Langkah selanjutnya adalah memberantas Dark Spectre di sumbernya!