Bab 636: Game yang Menakutkan (1)
Penerjemah: Penerjemah Editor Bangsa : Penerjemahan Bangsa

Pertanyaan Dewi Kebenaran menakutkan Marvin.

Meskipun pertapa di Underdark telah mengisyaratkan sesuatu yang tak terkatakan ketika Marvin pergi untuk meminjam Pedang Penakluk Iblis, Marvin tidak merasa terlalu khawatir tentang hal itu pada saat itu.

Dia merasa bahwa apa pun masalahnya, dia hanya perlu menjadi cukup kuat untuk dapat menyelesaikan masalah yang dilemparkan kepadanya.

Tetapi dengan Dewi Kebenaran itu sendiri berdiri di depannya dan mengatakan kepadanya bahwa Lance telah bersekongkol melawannya, bagaimana mungkin dia tidak terkejut?

“Sejujurnya … aku tidak tahu.”

Marvin merasa otaknya akan meledak!

Dia secara insting memanfaatkan kekuatan Kebijaksanaan.

Ketika Marvin menghadapi situasi atau keraguan yang sulit, kemampuan ini akan diaktifkan sendiri. Tetapi bahkan kemampuan ini ada batasnya.

Kapan pun nama “Lance” muncul di benak Marvin, kemampuan dari kekuatan Kebijaksanaannya tiba-tiba berhenti bekerja.

Dia tiba-tiba memucat!

Jelas, kemampuan Kebijaksanaan tidak mahakuasa. Itu seperti seorang Penyihir yang menggunakan Ramalan untuk menemukan jejak para Dewa, itu mungkin menggigitnya kembali!

Lance adalah Dewa Penciptaan Feinan!

…

“Sepertinya kamu benar-benar tidak tahu.”

Molly terdiam sesaat ketika dia memandang Marvin dengan ekspresi aneh. “Kamu benar-benar seseorang dari dunia lain?”

Marvin tetap diam.

Dia tidak tahu bagaimana dia harus menjawab pertanyaan itu.

Akui? Atau menyangkalnya?

Sesuatu seperti transmigrasi mungkin sulit diterima bahkan untuk Dewa. Tapi sepertinya yang paling kuat sudah tahu tentang masalah Lance memilihnya.

Untungnya, Dewi Kebenaran tidak tinggal menunggu pertanyaan ini. Dia berpikir sejenak sebelum perlahan berkata, “Kebangkitanku mungkin mengganggu rencana beberapa orang, tetapi kaulah yang dia pilih, benar-benar menarik.”

“Meskipun mengatakan yang sebenarnya sekarang mungkin sedikit kejam dan terlalu dini, kamu belum cukup kuat, dan aku pikir kamu memiliki hak untuk tahu.”

“Yang paling penting adalah, di sisi mana kamu ingin berdiri?”

‘Sisi mana?’

Marvin merasa bingung.

Dia hanya ingin terus hidup, melindungi apa yang dia sayangi, menebus penyesalan kehidupan sebelumnya, dan menjadi pahlawan sejati.

Jadi dia selalu berlari tanpa lelah, meninggalkan jejaknya di acara-acara penting di seluruh Feinan.

Dia bahkan tidak punya waktu untuk memikirkan arti yang lebih dalam dari transmigrasi.

Tetapi karena tidak mengetahui fakta-fakta tidak akan membiarkannya melarikan diri dari mereka.

Kesempatan bertemu dengan Lance dalam mimpinya seharusnya sudah membuatnya curiga.

Dia berpikir dan mengambil napas dalam-dalam sebelum bertanya, “Apa yang kamu coba katakan padaku?”

Dewi Kebenaran menghela nafas dan memberi Marvin tatapan iba sebelum berkata, “Jika aku mengatakan bahwa Dewa Penciptaan di dunia ini, Lance, ingin menghancurkannya, maukah kau mempercayainya?”

Marvin membuka mulutnya lebar-lebar.

…

Di Alam Dewa Kebenaran, waktu membeku.

Marvin punya banyak waktu untuk mencerna informasi yang baru saja diberikan Dewi Kebenaran kepadanya.

Setelah mendengar cerita itu, suasana hatinya sangat suram.

Dia akhirnya mengerti mengapa dia bersikeras mengundangnya ke Alam Dewa sebelum berbicara tentang ini.

Inti masalah ini terlalu menakutkan.

Wizard God Lance!

Pria yang dihormati sebagai Dewa Tertinggi di seluruh Feinan … benar-benar ingin menghancurkan dunia ini?

Jika orang lain mengatakan itu, Marvin pasti akan berpikir mereka gila.

Tapi itu adalah Dewi Kebenaran …

Marvin terdiam lama.

Dia memikirkan kembali kisah yang diceritakan oleh Dewi Kebenaran:

“Setelah bangkit, aku segera pergi mencari beberapa teman lama.”

“Tapi sayangnya, aku menemukan bahwa kecuali Faniya, Dewa-Dewa Kuno dari generasiku semuanya menghilang. Saya tidak dapat menemukan mereka. Dan menghilangnya Lance adalah yang paling teliti. Seolah-olah semua ini terjadi pada saat yang sama! ”

“Saya terus mencari dan mengumpulkan beberapa petunjuk, akhirnya berhasil menemukan akar masalah ini.”

“Inti dari masalah itu ada di Era ke-3 dan ketiga Tablet Nasib.”

…

Nasib Tablet.

Mereka telah memainkan peran penting dalam sejarah Feinan.

Menurut Dewi Kebenaran, Tablet Takdir, seperti Magic Pool Semesta, diciptakan oleh Dewa Penciptaan, Lance!

Mereka sebenarnya tidak memiliki hubungan dengan Plane Will!

Sebenarnya Dewa Penyihirlah yang, dengan mengandalkan pemahamannya sendiri tentang semua jenis Domain di dunia ini, menciptakan tablet-tablet itu, memberi kesempatan pada makhluk-makhluk hidup biasa kesempatan untuk naik ke KeTuhanan.

Dari sudut pandang itu, Dewa Baru Era ke-3 semuanya buatan manusia!

Semua Dewa ini didukung oleh Lance.

Perbedaan antara Dewa Baru dan Dewa Kuno cukup sederhana: Dewa Kuno semua berasal dari Will Plane atau melalui mengumpulkan cukup berkah di zaman kuno.

Dan Dewa Baru adalah sekelompok Dewa yang diciptakan oleh Lance.

Dewi Kebenaran percaya bahwa Lance mendukung para Dewa Baru untuk menggantikan posisi Dewa Kuno.

Otoritas Laut Astral sekarang berada di tangan ketiga Dewa Besar.

Mungkin mereka tidak tahu, tetapi Dewa-Dewa Baru jelas merupakan bidak catur Lance.

Ini hanya satu langkah.

Langkah kedua adalah membimbing keinginan makhluk hidup dari Alam Semesta ini.

Para Dewa Kuno tidak memiliki terlalu banyak keinginan. Mereka memiliki perasaan alami untuk memiliki Feinan karena mereka sendiri adalah hasil dari Kehendak Pesawat.

Tetapi para Dewa Baru berbeda. Mereka adalah Manusia, atau makhluk hidup lainnya, yang berevolusi menjadi sesuatu yang lebih besar. Mereka penuh dengan keinginan duniawi yang besar.

Mereka ingin menerobos, mereka ingin mencapai tingkat kekuatan yang lebih tinggi, mereka ingin melarikan diri dari kandang ini.

Dengan demikian, mereka menghancurkan tatanan saat ini.

Ini adalah sesuatu yang diinginkan Lance.

Karena di semua Feinan, orang yang paling ingin melihat keruntuhan Alam Semesta adalah Penyihir Dewa Lance sendiri!

…

“Tapi … bagaimana Lance mendapat manfaat dari penghancuran Alam Semesta ini?”

Marvin sudah merasa bahwa apa yang dia dengar sampai sekarang adalah kebenaran.

Tapi dia masih mengemukakan keraguannya sendiri.

Dewi Kebenaran dengan tenang menjelaskan, “Dia sudah lama ingin melarikan diri dari penjara ini.”

“Kamu merasa seperti ini adalah dunia yang sangat indah, tetapi baginya, itu sebenarnya adalah jaring belenggu. Dia adalah Dewa Penciptaan Feinan, dengan demikian, tubuhnya memiliki tanda Feinan yang tidak dapat dilawan. Tanda itu membuatnya mahakuasa di Alam Semesta ini, tetapi itu juga tali yang mengikatnya di sini. ”

“Dia mendambakan sesuatu yang lebih besar. Dia mungkin sudah melihat ujung dunia, dan jika dia bisa, dia akan pergi … Saya percaya bahwa dulu, dia sudah mengirim teman-temannya ke dunia itu. Dia adalah satu-satunya yang tersisa sekarang, dan dia selalu ingin pergi. ”

“Dan satu-satunya cara untuk pergi adalah menghancurkan dunia ini.”

Marvin menggelengkan kepalanya dengan cepat ketika dia mengajukan pertanyaan lanjutan. “Dia adalah Dewa Penciptaan, jadi bukankah seharusnya mudah baginya untuk menghancurkan dunia ini?”

Dewi Kebenaran menggelengkan kepalanya. “Ini tidak semudah itu;”

“Ini melibatkan permainan antara Lance dan Feinan’s Plane Will.”