Bab 629: Nemesis (1)

Penerjemah: Penerjemah Editor Bangsa: Penerjemahan Bangsa

Bahkan Marvin tidak berpikir bahwa dia akan mendapatkan manfaat yang begitu luas ketika dia membuat keputusan untuk memasuki mulut Monster Crypt!

The Crypt Monster membunuh semua yang ada di sekitarnya, dan esens kemudian dipanen dengan bersih oleh Sistem Absensi Esensi Marvin.

Perjalanan ini menghasilkan Rakasa Crypt menyerbu sarang Dewa Naga Hitam dan memungkinkan Marvin untuk menemukan Kolam Iman yang tidak dijaga!

Ini seperti hadiah besar yang jatuh dari langit ke dalam pelukannya, dan Marvin tidak bisa menolaknya bahkan jika dia mau!

Sangat jarang untuk menemukan pesawat terbang kedua Tuhan yang tidak dijaga.

Jika bukan karena serangan Astral Beast, Marvin tidak akan pernah mendapat kesempatan seperti itu.

Dia secara alami mengerti semua itu. Tapi dia tidak bisa meninggalkan tempat ini tanpa mengunjungi Faith Pool. Setelah sampai sejauh ini, bagaimana dia bisa meninggalkannya untuk Dewa Naga Hitam?

Bagaimanapun, pesawat ini akan hancur total, jadi kekuatannya akan sia-sia bahkan jika dia tidak mengambilnya. Marvin dengan senang hati menerima hadiah ini.

Kapal Divine False tingkat lanjut dengan cepat menyerap Kekuatan Iman, dan dalam prosesnya, Marvin secara bertahap mengumpulkan Poin Pemahaman yang lebih banyak lagi.

Ini memberi Marvin pemahaman baru tentang sumber Poin Pemahaman.

“Jadi ternyata ada juga yang seperti ini.”

‘Tidak perlu berlatih, tidak perlu membunuh Dewa, pergi saja dan rampas!’

Setelah mengisi Poin Pemahamannya, Marvin tidak ragu sama sekali.

Kemajuan berturut-turut!

Kekuatannya sangat meningkat sekali lagi!

Kelas Penguasa Malamnya mencapai level 4 dari level 2!

Marvin sekarang memiliki level total 24.

Harus diketahui bahwa maju dalam Realm Legenda sangat sulit. Selama era damai, banyak yang menjadi Legenda akan terjebak pada tingkat Legenda pertama mereka selamanya. Semua yang mencapai level kedua adalah orang-orang yang sangat menyusahkan sebagai musuh. Dan, tentu saja, level 3 Legenda sangat langka.

Tentu saja, bahkan orang-orang yang lebih menonjol seperti Great Elven King sangat unik. Bagaimanapun, dia adalah Pemegang Kelas Ganda.

Marvin naik level dua kali, mengirim kekuatan bertarungnya melonjak. Sekarang karena dia memiliki Endless Path untuk menopang salah satu kekurangannya, dia memilih keterampilan jack-of-all-trade, Magic Godlike.

Sihir seperti Dewa sebenarnya bukan tipe sihir. Sebaliknya, itu adalah cara untuk meniru banyak mantra.

Keterampilan itu akan memungkinkan dia untuk meniru efek dari banyak mantra, bahkan Mantra Ilahi, tetapi untuk melakukannya, itu akan menggunakan kekuatannya sendiri, kekuatan Domain.

Secara alami, seperti Jalan Tak Berujung, Sihir yang seperti Dewa juga bisa digunakan melalui Kekuatan Takdir, Kekuatan Ilahi, dan sebagainya.

Setelah maju ke Penguasa Malam, Marvin sudah merencanakan jalannya di masa depan.

Dia sudah merencanakan kemampuan mana untuk mengambil setiap level.

Sihir seperti Dewa sepertinya tidak menarik karena hanya bisa meniru pangkat yang lebih rendah, mantra yang kurang kuat, sementara juga memiliki banyak batasan. Tetapi Marvin tahu bahwa kekuatan sejati dari kemampuan ini terletak pada keserbagunaannya.

Di dunia ini, dia mungkin mengalami masalah yang kemampuan Penguasa Malam tidak bisa selesaikan.

Dan fleksibilitas itu sangat penting ketika dalam keadaan sulit.

Tentu, jika itu adalah sejauh efek Sihir Dewa, maka Marvin tidak akan memilihnya dengan tegas.

Dia tidak ragu-ragu untuk memilih keterampilan ini karena di bawah daftar mantra imitasi Godlike Magic, ada pilihan yang sangat membingungkan.

[Mantra Ilahi yang Tak Terduga].

Dalam permainan, dia telah mempelajari penggunaan Spell Divine yang tak terduga untuk waktu yang lama, tetapi tanpa hasil. Kemudian, dia mendapatkan beberapa informasi tambahan dan membuat beberapa dugaan. Mungkin kemampuan hebat ini, Mantra Ilahi yang tak terduga ini, adalah inti dari kelas Penguasa Malam.

Bagaimanapun, tidak akan ada kerugian dalam memilih keterampilan ini.

…

Setelah naik level, kekuatan di Faith Pool mulai mengering.

Semua Kekuatan Iman yang disimpan dari seluruh Pesawat Sekunder diserap oleh Kapal Ilahi Palsu tingkat lanjut milik Marvin.

Ini membuat Marvin menghela nafas pada dirinya sendiri. Seberapa berbakatkah dia yang menciptakan Kapal-kapal Ilahi Palsu?

Kapal Divine False tingkat lanjut juga berubah!

[Advanced Divine False Vessel (Kemajuan ke-2) (Fusion 30%)]

[Keilahian: 18/49]

[Domain 1: Penjagalan (Biaya 5)]

[Domain 2: Bayangan (Biaya 5)]

[Domain 3: Metamorfosis Tumbuhan (Biaya 2) (Sembuh 1)]

[Domain 4: Dragon Race Saint (Biaya 4)]

[Divine Vessel Property 1: Post-Godly Dexterity]

[Divine Vessel Property 2: Killing Instinct (Memelihara …)]

[Divine Power Pool: 267]

…

Serangkaian perubahan mengejutkan.

Tingkat fusi naik langsung dari 13% menjadi 30%. Marvin jelas merasakan Divine Vessel yang canggih melebur dalam-dalam dengannya.

Dia sudah tidak perlu mengendalikannya dengan ketelitian yang melelahkan lagi. Itu pada dasarnya sudah berubah menjadi salah satu organ Marvin. Marvin akan bisa mengendalikannya dengan pikiran sekecil apa pun.

Adapun peningkatan nilai Divinity dan Domain baru, Marvin tidak terlalu terkejut.

Ketika dia menelan semua Kekuatan Iman, Marvin juga menyerap 10 poin Keilahian dari Dewa Naga Hitam. Dragon Race Saint Domain itu haruslah jenis Domain yang sama dengan yang diperoleh Marvin dari menelan Avatar Wilderness God saat itu. Tapi Domain itu mungkin sebagian besar tidak berguna saat bertarung melawan Dewa Naga Hitam.

Secara alami, perubahan terbesar adalah dengan Divine Power Pool-nya.

Dari 14 Kekuatan Ilahi yang asli, sekarang 267 kekalahan!

Tetapi sayangnya, Marvin tidak memiliki banyak Mantra Ilahi. Kalau tidak, dengan Kekuatan Ilahi yang tinggi, ia akan dapat menggunakan mantra dengan sangat bebas.

Untuk waktu yang singkat, dia akan menjadi Dewa!

…

“Sssss!”

Suara aneh belati merobek ruang itu sendiri menyebar melalui seluruh pesawat.

Yang dilihat sebagai monster perusak dunia di mata Dragonborn yang tersisa dipotong-potong oleh Glynos.

Di bawah penerapan kutukan Nightfall yang terus menerus, Crypt Monster tidak bisa hidup kembali dan langsung dibunuh oleh Glynos!

Seperti yang diharapkan Marvin, langkah besar itu tidak melukai Pangeran Bayangan.

Marvin melihatnya dengan jelas. Ketika hujan meteor mata jatuh ke Shadow Prince, penghalang pertahanan kehijauan mengelilingi tubuhnya.

Kekuatan Ilahi yang berlimpah itu datang sebagai kejutan besar.

Jika bukan karena konfirmasi bahwa Kapal Pangeran Ilahi Pangeran Bayangan itu masih Tingkat Menengah, Marvin pasti sudah berbalik dan berlari.

Kekuatan Ilahi Guy itu sangat kuat sekarang. Dia hampir bisa menandingi Dewa yang Hebat!

…

“Aku pikir kamu akan terus bersembunyi.”

Di tepi pesawat, Glynos berjalan melewati mayat besar Crypt Monster, perlahan mendekat.

Pesawat ambruk di belakangnya dengan setiap langkah.

Dunia ini terlalu rapuh bagi seseorang dengan statusnya. Tubuh utamanya telah tiba, dan Kekuatan Ilahinya yang luas akan menghancurkan pesawat!

Marvin diam-diam berdiri di puncak gunung, dengan penuh perhatian memperhatikan pendekatan Glynos yang sangat percaya diri.

Orang itu benar-benar kecoak yang tidak akan mati.

Alam Dewa-Nya runtuh bersamanya di dalam, tetapi dia selamat, kembali bahkan lebih kuat.

Marvin membunuhnya sekali dalam permainan dan membunuh sekali lagi dalam kehidupan ini.

Apakah ini yang disebut musuh bebuyutannya?