Bab 634: Upah Dosa Adalah Maut
Penerjemah: Liu_Kaixuan Editor: Valvrave

Saat ini, Jonathan tidak bisa lagi mengabaikan Jiang Liushi. Sebenarnya, dia sudah mulai mengamati Jiang Liushi sejak dia mendekatinya, tetapi dia tidak dapat mendeteksi fluktuasi energi dari Jiang Liushi – itu cukup aneh. Jonathan fokus pada Jiang Liushi lagi, tetapi hasilnya sama seperti sebelumnya. Jonathan merasa bingung ketika dia tidak tahu apa-apa tentang dia. Menilai dari gadis-gadis ganas dalam tim Jiang Liushi, Jonathan bisa mengatakan bahwa Jiang Liushi adalah pemimpin mereka. Tidak diragukan lagi, Jiang Liushi harus lebih kuat dari gadis mana pun di timnya.

“Apakah saya berhak berdiskusi dengan Anda sekarang?” Tanya Jiang Liushi sambil meletakkan cangkir teh dan berdiri. Dalam benaknya, jika kesopanan tidak berhasil, hanya dengan menggunakan kekuatan diperlukan. Sayang Jonathan tidak mengerti prinsip itu. Karena pihak lain menolak untuk memulai pembicaraan, Jiang Liushi harus menerapkan ‘filosofi hutan’ untuk menegaskan pendapatnya.

“Apa yang kamu inginkan?” Tanya Jonathan dengan dingin.

“Level-2 inti mutan. Rumor mengatakan bahwa Anda suka menggunakannya sebagai piala, dan bahkan menggunakannya sebagai medali militer untuk layanan berjasa. Saya kira Anda pasti telah mengumpulkan banyak inti mutan level-2, ”kata Jiang Liushi. Dia jelas menyadari bahwa binatang buas mutan sering muncul di dekat area militer. Selain itu, mereka memiliki banyak senjata berat, jadi cukup mudah bagi mereka untuk memburu binatang mutan level-2.

“Berapa banyak yang kamu butuhkan? Dan berapa banyak yang Anda bayarkan untuk mereka? ”Tanya Jonathan.

“Setidaknya 20. Adapun harga yang saya tawarkan, itu dua kristal evolusi per nukleus mutan level-2,” jawab Jiang Liushi.

Sudah menjadi rahasia umum, setidaknya untuk saat ini, bahwa semua kristal evolusi dihasilkan oleh inti mutan level-1. Dengan teknologi wilayah militer, dua atau tiga inti mutan dapat menghasilkan kristal evolusi. Namun, Jiang Liushi hanya membutuhkan inti level-1 tunggal untuk menghasilkan kristal evolusi di laboratoriumnya. Dengan kata lain, Jiang Liushi melakukan pembunuhan dengan nukleus mutan: rasio kristal evolusioner.

“Anda ingin menukar dua kristal evolusi dengan inti mutan saya? Konyol! ”Jonathan tertawa. Bahkan jika teknologi produksi kristal mereka lebih rendah, harga yang ditawarkan Jiang Liushi terlalu rendah untuk diterima Jonathan. Sebagai seorang prajurit Amerika, Jonathan sangat mementingkan kehormatannya. Bagaimana dia bisa menukar piala dengan harga serendah itu?

“Itu bukan transaksi yang adil tetapi perampokan biasa. Anda orang Cina, bukan? Apakah ini etiket dan moral yang dibanggakan orang Tionghoa? ”Kata Jonathan dengan sinis.

Jiang Liushi menjawab dengan tenang, “Jika Anda menerima untuk berdiskusi dengan saya sebelumnya, harganya akan dinegosiasikan. Tetapi karena Anda memilih rute itu, maka itu normal untuk semuanya diputuskan melalui pertempuran. Harga transaksi setelah pertempuran secara alami ditentukan oleh hasil pertempuran! ”

“Ketika Cina masih berada di Dinasti Qing, Cina telah menolak permintaan perdagangan dunia Barat dan menutup gerbang negara itu. Akibatnya, dunia Barat menggunakan senjata dan membukanya dengan paksa. Hasil perang adalah kekalahan China, sehingga ketentuan asli perdagangan yang sama tidak ada lagi. Ganti rugi, kerugian finansial, dan pengurangan biaya adalah akibat yang tak terhindarkan.

“Negara-negara Timur Tengah tidak menerima resolusi PBB, menolak pendirian negara Yahudi. Setelah itu, mereka berperang dan menyerang Israel. Namun, mereka dikalahkan beberapa kali, dan dengan demikian, Israel mendapat kesempatan untuk mengintegrasikan wilayah baru ke wilayahnya. Amerika cukup terlibat, jadi Anda harus tahu ceritanya lebih baik dari saya. Apakah Anda tidak setuju dengan semua ini? ”Ucap Jiang Liushi dengan tenang.

Sebelum akhir dunia, kejadian seperti itu biasa terjadi, belum lagi sekarang. Hukum dan aturan telah lama kehilangan fungsinya. Seandainya Jonathan menang dalam pertempuran hari ini, ia juga akan memiliki tuntutan yang serupa. Dalam pikiran Jiang Liushi, hal-hal nyata seperti itu tidak perlu disebutkan sama sekali.

“Heh, apakah kamu pikir kamu telah menaklukkan dunia atau sesuatu?” Jonathan muram. Meskipun dia bisa memanggil para prajurit di luar, prestise-nya akan semakin menurun. Terlebih lagi, para prajurit tidak dapat mengubah situasi ketika menghadapi tim yang begitu kuat. Pada saat yang sama, Jonathan tidak bisa membiarkan Jiang Liushi semakin menampar wajahnya.

Momentum Jonathan melonjak, dan ia mulai memancarkan aura yang megah namun menakutkan. Pakaiannya bergerak dengan gila-gilaan di lingkungan yang tidak berangin, sementara semua yang ada di sekitarnya berubah. Itu adalah medan kekuatan Jonathan. Selama seseorang memasuki medan kekuatannya, mereka tidak dapat menahannya. Apakah itu digunakan untuk serangan atau pertahanan, medan pasukan Jonathan adalah tirani. Dia mengandalkan itu untuk naik ke posisinya saat ini dan bahkan lebih tinggi – otoritas tertinggi di pangkalan militer ini.

Sementara itu, medan kekuatan Jonathan tidak hanya tirani, tetapi juga memberikan perasaan firasat. Jelas, itu tidak begitu sederhana. Hanya sedikit orang yang menyaksikan kemampuan dan kecakapan pertempuran Jonathan. Tanpa diduga, dia harus menunjukkan kekuatannya di hadapan Jiang Liushi. Pada saat ini, dia seperti binatang buas dalam bentuk manusia yang bisa melancarkan serangan mematikan kapan saja.

Melihatnya seperti ini, banyak gadis menjerit dan bersorak, terutama ketika Jonathan menunjuk ke arah Jiang Liushi. “Jika kamu berpikir begitu, maka kamu sedang delusi! Saya berani Anda bertarung dengan saya! ”Teriaknya.

Encore kerumunan mencapai puncak; mereka sulit menahan diri. Bahkan Jiang Liushi harus mengakui bahwa kemampuan akting Jonathan sangat unggul. Tidak hanya telah mengungkapkan kekuatannya, tetapi ia juga mempengaruhi suasana hati orang banyak. Itu tidak berlebihan untuk mengatakan dia adalah seorang politikus yang lahir alami.

Jiang Liushi sedang tidak ingin mengobrol. Dia hanya menanamkan cangkir teh dengan energi biru dan tiba-tiba melemparkannya ke arah Jonathan. Dalam sekejap, cangkir teh yang menakjubkan itu membanting medan kekuatan Jonathan. Meskipun medan kekuatan dapat menghentikan peluru, saat kontak dengan cangkir teh, Jonathan merasa seolah sebuah truk menabraknya. Tubuh Jonathan gemetar hebat, sementara medan kekuatannya hancur!

Cangkir teh Jiang Liushi memukul wajah Jonathan dengan kekuatan yang tak terbendung. Lelaki ‘Mahakuasa’ itu menjerit serak sementara aliran darah keluar dari hidungnya. Kalau dia bukan paranormal, Jonathan pasti sudah mati.

Kenapa semua orang Cina suka melempar barang !?

Jonathan jelas merasakan niat membunuh Jiang Liushi yang samar ketika dia melemparkan cangkir tehnya. Jelas bahwa jika Jiang Liushi benar-benar ingin menuai hidupnya, Jonathan tidak akan memiliki cara untuk menghentikannya.

Semua orang terpana, dan suasana menjadi hening. Penampilan Jonathan saat ini tidak lebih baik dari penampilan Yamada. Kebanggaan Jonathan langsung tergencet oleh cangkir teh.

Pada saat ini, Jiang Liushi bertanya, “Apakah Anda yakin sekarang?”