Bab 751: Yang Pertama Xiaotong-chan …

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Keuntungan terbesar dari teknologi informasi modern adalah kecepatan dan kemudahannya. Ketepatan waktu dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat telah berhasil mengubah dunia modern.

Terkadang, sesuatu yang dikatakan oleh seseorang dapat menyebar ke khalayak luas dalam hitungan detik.

Komentar BaoEr yang tampaknya tidak disengaja di salurannya di Bagian Menarik Douyu dengan cepat ditelusuri ke Zhang Xiaotong. Beberapa orang menonton sungai saat berada di aula konvensi datang untuk melihat Zhang Xiaotong karena penasaran.

‘Baik!

‘Bagaimana penampilan Zhang Xiaotong sebenarnya?’

Pertanyaan itu muncul dan mengomel orang-orang seperti anak kucing kecil yang menggelitik hati seseorang dengan cakar kecilnya yang lembut.

Seseorang di bawah panggung tidak tahan lagi dan bertanya dengan suara keras apakah dia bisa melepas topengnya.

Pertanyaan ini kebetulan telah menggores rasa gatal di hati setiap orang.

Dengan seseorang yang memimpin serangan, orang-orang di sekitar panggung mulai menanyakan pertanyaan yang sama.

Pemirsa panggungnya tidak memiliki niat jahat. Bagaimanapun, Zhang Xiaotong telah streaming di Douyu selama hampir dua tahun. Semua orang tahu siapa dia. Namun, tidak ada yang tahu seperti apa wajahnya.

Keingintahuan mereka telah meningkat selama berminggu-minggu dan berbulan-bulan.

Liu Zilang mendengar keributan di sekelilingnya. Dia tidak khawatir tentang ekspresi wajah Zhang Xiaotong.

Zhang Xiaotong bukan tipe streamer wanita yang tidak memiliki penampilan untuk mendukungnya. Dia sudah terlihat seperti seseorang yang datang ke dunia nyata dari dimensi anime.

Jika dia tidak mau, Liu Zilang akan segera naik ke atas panggung dan membantunya melarikan diri. Liu Zilang tidak terlalu peduli tentang bagaimana orang-orang secara acak memikirkannya.

Sementara itu, BaoEr, kastor wanita dari Bagian Menarik, datang dari sudutnya ke panggung Zhang Xiaotong. Dia memegang tongkat selfie.

Dia tidak memiliki penonton saat itu. Melihat bahwa drama potensial sedang terjadi di panggung Zhang Xiaotong, itu adalah kesempatan sempurna baginya untuk menyalakan api.

Tidak hanya itu, tetapi dia juga berspekulasi tentang alasan mengapa Zhang Xiaotong tidak pernah mengungkapkan wajahnya …

Saluran streaming langsungnya memiliki sekitar 200.000 popularitas. Pemirsa di salurannya melihat Trombosit dan Sel Darah Merah di layar mereka dan terkejut.

“Trombosit yang lucu!”

“Wow, bukankah itu Xiaotong-chan dari bagian MAG?”

“Apakah Xiaotong-chan memakai topeng bahkan saat cosplay? Aku ingin melihat seperti apa dia!”

“Haha, menurutku dia tidak secantik Kak BaoEr.”

“Yup, apa gunanya cosplay tanpa menunjukkan wajahnya? BaoEr yang terbaik!”

“…”

BaoEr dipenuhi dengan kegembiraan ketika dia melihat pesan di layar pelurunya. Senyum di wajahnya membuat garis rambut retak di rias wajahnya.

“Haha, kamu menyanjungku. Tapi Xiaotong-chan sangat imut, dia pasti cantik juga,” katanya dengan pura-pura rendah hati.

Di panggung “Sel di Tempat Kerja”.

Zhang Xiaotong melihat betapa antusiasnya kerumunan itu.

Dia menundukkan kepalanya saat tangannya mengepal erat ke ujung gaunnya. Dia tampak gugup.

Misaka Mikoto menyadari kegelisahannya. “Xiaotong, ayo turun dari panggung dan ganti baju. Jangan tunjukkan apa pun pada mereka,” katanya dengan suara kecil.

Liu Zilang, yang masih memegang tongkat selfie, menyingkirkan beberapa orang yang menghalangi jalannya. “Masuk! Permisi, terima kasih!”

Dengan lompatan, dia naik ke atas panggung.

Dalam konvensi berskala besar seperti itu, staf keamanan ditempatkan di setiap tahap untuk mencegah otaku yang antusias melangkahi batas kesopanan.

Melihat pria ini tiba-tiba naik ke atas panggung sambil memegang tongkat selfie, dua petugas keamanan berseragam Sel Darah Putih langsung turun tangan untuk menghadangnya.

Liu Zilang berpikir bahwa dia akan ditarik dari panggung ketika dia melihat dua orang menghalangi jalannya. Dia segera memberi tahu mereka, “Dia saudara perempuan saya. Dia mungkin sedikit gugup, saya di sini untuk memeriksanya.”

Semua orang di sekitar panggung mendengar apa yang dikatakan Liu Zilang.

‘Bukankah itu Vic?’

Berita dari kalangan esports profesional sangat subur di kalangan anak muda.

Platform streaming utama Tiongkok seperti Douyu, Huya, PandaTV, dan Bilibili memiliki hak siar untuk acara semacam itu. Popularitas streaming langsung di platform tersebut mencapai jutaan. Di Douyu, bahkan mencapai hampir delapan digit.

Penampilan Liu Zilang di turnamen dunia telah membuat gelombang besar.

Orang bahkan bisa mengatakan bahwa orang yang melihat turnamen mungkin tidak tahu siapa perancang PUBG, tetapi mereka pasti tahu siapa Vic…

Perhatian semua orang terfokus pada penampilan Zhang Xiaotong dan Misaka Mikoto dan mereka mengambil foto dengan smartphone dan kamera mereka. Dengan perhatian semua orang pada kedua gadis itu, tidak ada yang memperhatikannya.

Namun, karena Liu Zilang tiba-tiba berada di atas panggung, semua orang di sekitar panggung mengenali siapa dia. Topik diskusi mereka dengan cepat dialihkan kepadanya.

“Ck ck, bahkan Vic ada di sini!”

“Tidak heran aku merasa seperti pria dengan tongkat selfie itu tampak familier. Dia memiliki aura tercela di sekelilingnya!”

“Saudara-saudara! Sekarang adalah kesempatan kita!”

“Aku sudah menunggu ini! Jika kita mengalahkan Vic sampai mati, maka kita bisa mengklaim Xiaotong-chan sebagai milik kita!”

“Jangan lupa bahwa Vic benar-benar sis-con! Apa menurutmu dia akan membiarkan Xiaotong-chan memperlihatkan wajahnya seperti itu?”

“…”

Kedua petugas keamanan berseragam Sel Darah Putih santai ketika mereka menyadari bahwa penyusup tiba-tiba adalah seseorang yang akrab.

Namun demikian, mereka masih melihat ke arah Zhang Xiaotong dan Misaka Mikoto untuk menanyakan apa tindakan mereka selanjutnya.

Mata Zhang Xiaotong bersinar ketika dia melihat Liu Zilang.

Adapun Misaka Mikoto, dia berteriak kegirangan, “Shifu! Kenapa kamu di sini? Apakah kamu ingin cosplay juga?”

Garis anime hitam muncul di wajah Liu Zilang.

‘Cosplay *ss-mu!’

Dia berjalan ke Zhang Xiaotong yang kepalanya masih menunduk. Dia tersenyum padanya dan bercanda ketika dia berkata, “Tidak apa-apa jika kamu tidak ingin melepas topengnya. Kamu masih anak-anak.”

Zhang Xiaotong menggigit bibirnya ketika dia mendengarnya. Dia melebarkan lubang hidungnya. “Hmph, aku tidak.”

Kemudian, dia mengangkat tangannya dan meletakkannya di lingkaran topeng yang melingkari telinganya.

Semua orang di sekitar panggung dan di saluran streaming langsung menjadi bersemangat ketika mereka melihat ini. Mereka menatapnya dengan mata tak berkedip.

Zhang Xiaotong memperhatikan bahwa semua orang menatapnya. Tangannya mulai gemetar saat matanya melihat sekeliling.

Liu Zilang mengerutkan alisnya ketika dia melihat ini. Dia memberinya beberapa kata penyemangat, “Jangan takut. Jika Anda sudah memutuskan untuk melakukannya, silakan. Saya akan ada di sini untuk Anda.”

“Aku akan berada di sini untukmu.”

Zhang Xiaotong ingat kata-kata yang akrab itu. Dia secara refleks menggenggam ujung kemeja Liu Zilang, seperti yang dia lakukan beberapa tahun yang lalu.

Dia menarik napas dalam-dalam dan kemudian melepas topeng yang menutupi wajahnya.

Suara mendesing!

Mata dari segala penjuru berkumpul di wajahnya yang terbuka.

Sepasang mata sebening kristal, hidung mungil dan imut, kulit sehalus porselen dan putih susu.

Dengan kostum cosplaynya, dia terlihat seperti gadis cantik yang baru saja keluar dari serial anime.

“Jadi itu… Xiaotong-chan?”

Orang-orang yang hadir dan dalam siaran langsung tersentak ketika mereka melihat wajah aslinya untuk pertama kalinya!

Bagaimana mungkin ada seorang gadis dalam kehidupan nyata yang sangat mirip dengan karakter anime? Tidak heran cosplay-nya begitu asli.

BaoEr, streamer Douyu yang menonton dari panggungnya, tidak bisa menutup mulutnya. Saat otot-otot wajahnya berkedut, riasan alas bedak tebal di wajahnya jatuh dan membersihkan pakaiannya…

…