I Have Unparalleled Comprehension - Chapter 375

Only Web ????????? .???

Bab 375: Tujuan Sebenarnya dari Wanita Bercadar (2)

Penerjemah: 549690339

“Mulai sekarang, kamu sudah mati. “Xu Bai tiba-tiba bertanya, “Menurut prosedur, jika prefektur di suatu prefektur mati, bagaimana kita harus menyelidikinya?’”

Hakim Kediaman Tong sedikit tertegun, namun dia cepat bereaksi dan langsung mengerti apa yang dimaksud Xu Bai.

Rencana yang bagus!

Dia ingin mengalahkan mereka dalam permainan mereka sendiri dan memancing dalang yang sebenarnya. Kemudian, dia akan mengikuti petunjuk dan menyingkirkan dalang tersebut.

Saat memikirkan hal ini, Hakim Kediaman Tong juga mulai menjawab satu per satu, “Itu tergantung pada situasi seperti apa. Dalam situasi seperti ini, sudah jelas bahwa Inspektorat Surga akan dikirim untuk menyelidiki.”

“Bagus sekali.” Kata Xu Bai, “Kau saja yang mengurusnya. Oh ya, mengapa tidak ada seorang pun di kantor pemerintahanmu?’”

Tidak ada suara sama sekali bahkan setelah keributan sebesar itu, yang membuat Xu Bai sangat bingung.

Hakim Tong Manor juga bingung. Dalam keadaan seperti itu, seseorang seharusnya sudah bergegas ke sana sejak lama.

Istri pertamanya telah meninggal dunia, dan putra satu-satunya telah dikirim ke Akademi Jalan Jiangnan, jadi tempat itu penuh dengan pelayan dan juru sita.

“Mari kita cari,” kata Xu Bai.

Beberapa dari mereka mulai mencari di kantor pemerintah. Tak lama kemudian, mereka menemukan bahwa orang-orang ini telah diberi obat bius terlebih dahulu dan semuanya tertidur.

Melihat orang-orang ini baik-baik saja, Xu Bai menghilangkan keraguannya dan melanjutkan topik sebelumnya. “Mulai sekarang, ikuti prosedurmu. Aku akan terus kembali ke sel penjara. Ketika saatnya tiba, kamu dapat dengan santai menghukumku.

Only di- ????????? dot ???

Misalnya, kejahatan pembunuhan. Tentu saja, semua ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati. Hanya orang yang Anda percaya yang bisa melakukannya. Anda bahkan tidak bisa memberi tahu orang dari Inspektorat Surga.”

Dia sudah memikirkannya matang-matang. Bukankah semua yang dilakukan pihak lain hanya untuk menjebaknya? Kalau begitu, biarkan saja pihak lain menjebaknya.

Setelah dia menjebak pihak lain, dia akan melihat bagaimana pihak lain menyerang. Kemudian, dia akan melakukan serangan balik. Bukankah itu indah?

Dia tidak seperti Qin Feng, yang bahkan tidak bisa menangkap seekor ikan pun. Dia adalah seorang nelayan yang hebat.

“Bagus!” Hakim Kediaman Tong dengan cepat menyetujui.

Ini merupakan kesempatan bagus baginya untuk menebus kesalahannya, jadi dia tidak ingin melepaskannya.

Xu Bai melihat sekeliling dan menyadari bahwa hari sudah larut. Dia berbalik dan membawa Ye Zi ke sel penjara.

Tuan Tong Manor menggertakkan giginya dan akhirnya mulai mengikuti instruksi Xu Bail.

Meskipun Xu Bai telah mengatur arahan umum, dia harus mengurus detailnya. Misalnya, dia harus menemukan mayat yang persis sama dengannya.

Dia hanya harus membuatnya tampak seolah-olah dia terbunuh di dalam kotak kayu.

Baca Hanya _????????? .???

Hanya di Web ɾιʂҽɳσʋҽʅ .ƈσɱ

Saat itu, malam semakin larut dan para penjaga malam pun mulai tertidur.

Malam itu panjang, dan waktu berlalu tanpa terasa hingga keesokan harinya.

Hari berikutnya.

Rumah tanah liat itu meledak!

Menurut berita dari kantor pemerintah pagi ini, pimpinan Istana Terakota, Istana Tong, dibunuh tadi malam. Jasadnya tidak dapat dikenali lagi.

Dikatakan bahwa pembunuhnya juga telah ditemukan dan dikurung di dalam sel.

Begitu berita ini tersebar, tak diragukan lagi itu merupakan bom yang sangat besar bagi penduduk rumah tanah liat itu.

Bagaimanapun, mereka semua adalah orang biasa. Sekarang setelah mereka mendengar berita yang mengejutkan itu, semua orang di rumah tanah liat itu membicarakan masalah ini. Baik setelah makan malam atau di jalan-jalan dan gang-gang, suara-suara diskusi menjadi semakin sering.

“Saya mendengar bahwa pembunuh yang ditangkap juga seorang pejabat istana kekaisaran.”

“Saya juga mendengar bahwa pembunuhan ini terjadi karena kebencian di antara mereka berdua.”

“Perintah prefektur kita sudah tidak berlaku lagi. Saya rasa Pengadilan Kekaisaran akan mengirim orang baru lagi. Selain itu, orang itu masih dikurung di penjara. Mereka pasti akan menunggu orang baru itu datang sebelum menanganinya.”

Diskusi naik turun dari jalan-jalan dan gang-gang. Di antara orang-orang biasa ini, ada orang yang tampak biasa saja yang mendengarkan dengan tenang. Setelah mendengarkan, dia tidak berhenti dan berjalan ke suatu arah.

Pria berpenampilan biasa ini berjalan menelusuri jalan-jalan dan gang-gang dan akhirnya tiba di depan sebuah rumah tersembunyi.

Pria itu menoleh ke kiri dan kanan. Setelah memastikan tidak ada ekor, dia mendorong pintu hingga terbuka dan masuk.

Ruangan itu gelap gulita dan jendela-jendelanya tertutup rapat. Di sudut ruangan, seorang wanita bercadar tipis sedang merapikan rambutnya.

Read Web ????????? ???

“Tuan, rencanamu berhasil.” Pria itu membungkuk hormat dan berkata.

Ketika wanita bercadar itu mendengar suara itu, dia meletakkan sisir kayu di tangannya dan mengangguk. Nada suaranya lembut. “Baiklah, aku mengerti. Sekarang, tahukah kamu mengapa aku tidak mengizinkanmu pergi ke kantor pemerintah tadi malam?”

“Ya.” “Wanita di samping Xu Bai memiliki keterampilan khusus dalam jiwa,” kata pria itu. “Jika aku pergi, aku akan mudah ditemukan. Itulah sebabnya Guru tidak membiarkanku pergi.”

Dia sangat pandai bersembunyi. Jika lain waktu, dia pasti akan pergi dan melihatnya dengan mata kepalanya sendiri. Namun, tiba-tiba ada seorang wanita di samping Xu Bai, dan dia memiliki beberapa prestasi dalam aspek jiwa. Jika dia ketahuan, semua usahanya sebelumnya akan sia-sia.

“Ya.” Wanita bercadar itu menggerutu pelan sebagai tanda terima kasih dan berjalan mendekati pria berpenampilan biasa itu dengan sikap malas.

Saat dia berjalan, pahanya yang ramping bergesekan dengan kain kasa tipis, sehingga menghasilkan suara yang merdu.

“Selanjutnya, saatnya untuk langkah berikutnya dari rencana.”

“Bawahan ini akan mengirim seseorang untuk membunuh Xu Bai di penjara,” kata pria itu tergesa-gesa.

Siapa yang tahu bahwa dia baru saja selesai berbicara? Bukan saja dia tidak menerima pujian dari wanita itu, tetapi dia malah menerima teguran keras.

“Omong kosong, siapa yang menyuruhmu membunuhnya? Itu cara yang kasar. Jika aku benar-benar melakukannya, apa bedanya aku dengan para idiot dari Purple Wood Mansion itu?”

Pria itu tertegun, jelas tidak dapat bereaksi.

Only -Web-site ????????? .???